TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PSSI tetap bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan kompetisi Liga Prima Indonesia (LPI). Pasalnya, kompetisi itu tetap berada di bawah naungan PSSI selain Liga Super Indonesia (LSI).

Bila kompetisi LPI tersendat dan terancam berhenti di tengah musim, maka PSSI harus menyelamatkannya. Bila perlu PSSI memanggil Widjajanto selaku CEO PT LPIS yang menjadi operator LPI dan Divisi Utama LPIS.

“PSSI harus bertanggung jawab terhadap kelangsungan kompetisi di bawah PT LPIS. Bila operator liga sudah tidak sanggup, Widjajanto sebagai CEO harus dipanggil," kata anggota Komite Eksekutif, Toni Apriliani.

"Bila tak sanggup, Widjajanto harus membuat surat pernyataan resmi kepada PSSI. Dari surat itu, PSSI akan mengambil tindakan penyelamatan,” katanya lagi.

Bolanews/Gonang Susatyo