Pemerintah Diminta Perhatikan Pembinaan Sepak Bola Usia Dini
Bambang Pamungkas meminta, kepada pemerintah dan PSSI supaya memperhatikan pembinaan usia dini.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan pemain tim nasional Indonesia, Bambang Pamungkas meminta, kepada pemerintah dan PSSI supaya memperhatikan pembinaan usia dini.
Bambang Pamungkas terlihat hadir dalam pertandingan final Festival Sekolah Sepak Bola U-12 Se-Jabodetabek Piala Bergilir Menteri Sekretaris Negara 2013 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (8/9/2013).
"Perhatian pemerintah dan PSSI terhadap pembinaan usia dini masih kurang. Oleh karena itu, saya mengapresiasi pihak swasta yang menggelar turnamen ini. Hadiah terbesar pada turnamen ini adalah kesempatan bertanding dan mendapatkan jam terbang," tutur mantan pemain Persija Jakarta itu.
Kepada para pemain, pria 33 tahun itu menyampaikan, pesan supaya anak-anak tetap melanjutkan sekolah meskipun menggeluti olahraga sepak bola.
"Di dalam sepak bola modern tidak hanya diperlukan kemampuan bermain bola, tetapi juga kepandaian. Kepandaian itu didapatkan di bangku sekolah. Sepak bola itu penting, tapi lebih penting sekolah," tuturnya.
Tim SASWCO Bandung berhasil meraih gelar juara di Festival Sekolah Sepak Bola U-12 Se-Jabodetabek Piala Bergilir Menteri Sekretaris Negara 2013.
Pada pertandingan final di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (8/9/2013), SASWCO Bandung mengalahkan juara bertahan ASIOP Jakarta 1 (3) - 1 (2) melalui adu penalti.
"Saya juga pernah gagal saat melakukan tendangan penalti pada tahun 2007. Tidak mencetak gol ke gawang Oman pada laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Gagal pernah, tapi tidak takut mencoba lagi. Akhirnya sejak 2007, saya selalu berhasil mencetak gol," tuturnya.