Jafri Sastra: Kekalahan 0-1 Dari East Bengal Bukan Akhir Segalanya
Semen Padang bertekad membalas kekalahan 0-1 atas East Bengal pada pertandingan leg pertama perempat final AFC Cup 2013.
Penulis: Glery Lazuardi
Laporan Wartawan Tribunnews.com Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM - Semen Padang bertekad membalas kekalahan 0-1 atas East Bengal pada pertandingan leg pertama perempat final AFC Cup 2013.
Pelatih Semen Padang Jafri Sastra mengatakan, skuat asuhannya memunyai peluang membalikkan keadaan pada pertandingan leg kedua di Stadion Haji Agus Salim, Padang.
"Ini bukan akhir. Insya Allah pemain dan pelatih sudah bertekad memeberikan hasil terbaik sewaktu bermain di Padang pada 24 September. Kami yakin membawa Semen Padang lolos ke semi final," ujar pelatih bersertifikat A AFC itu.
Pada pertandingan leg pertama di Salt Lake Stadium, Selasa (17/9/2013), Semen Padang lebih mendominasi lini tengah. Ketidakhadiran Esteban Vizcarra, tak mengurangi kreativitas permainan klub berjuluk Kabau Sirah.
Tampil mendominasi, barisan belakang Semen Padang justru lengah. Serangan balik tuan rumah East Bengal, mengawali kesuksesan mereka menjebol gawang Jandia Eka Putra.
Gol East Bengal disumbangkan pemain asingnya, Ryuji Sueoka, pada menit ke-70. Gol berawal dari serangan balik di sayap kanan, yang dilakukan Cavin Lobo. Striker East Bengal ini, lantas melepaskan umpan panjang yang disambar Sueoka.
"East Bengal bermain baik. Mereka tim yang bagus, namun sebetulnya peluang kami banyak. Sayang peluang itu tidak terselesaikan dengan baik. Sementara East Bengal dapat memanfaatkan kesempatan untuk mencetak satu gol," tutur pelatih kelahiran Sumatera Barat itu.
Karenanya, Jafri Sastra meminta, kepada masyarakat Indonesia supaya memberikan dukungan pada saat Semen Padang menjalani pertandingan kandang, agar klub kebanggaan masyarakat Sumatera Barat itu dapat lolos ke babak semifinal.
"Kami sangat berharap dukungan semua masyarakat Indonesia untuk membantu kami bisa menciptakan sejarah tersebut," harapnya.