TRIBUNNEWS.COM - Bek Barito Putera Fathul Rahman konon punya kebiasaan unik.

Dia sering gonta-ganti klub. Uniknya, klub yang dipilihnya adalah klub yang kerap diremehkan orang. Jika sudah berhasil mengangkat klub itu, dia akan meninggalkan klub tersebut.

Kabar terakhir, Fathul menolak tawaran kontrak baru Barito Putera agar tetap bertahan di klub berjuluk Laskar Antasari itu pada Liga Super Indonesia 2014.

Penolakan perpanjangan kontrak bek kiri bernomor punggung 14 itu dibenarkan pelatih Barito, Salahudin. Menurutnya, anak asuhnya itu menolak dengan alasan ingin dekat orangtuanya. Salahudin menyayangkan keputusan Fatur itu.

"Jujur saja, kita sangat membutuhkan tenaga dia. Tetapi kita juga tidak boleh larut hanya karena seorang Fathul," kata pelatih asal Palembang itu.

Fatur merupakan sosok pemain yang senang meloloskan tim yang dianggap remeh. Salah satunya, Persela Lamongan, setelah berhasil masuk papan atas pada LSI 2011/2012, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu ditinggalkannya.

"Fatur, orangnya kalau sudah bisa mengangkat tim jadi besar, dia pasti keluar dari tim itu. Kemudian mencari tim lain lagi untuk diangkat," kata orang dekat Fatur.

Fathul sendiri mengaku, ingin dekat dengan keluarga.

"Saya ingin mencari tim yang ada di Ujung Pandang sekalian ingin dekat dengan keluarga," katanya seperti dilansir di laman Barito Putera.

Selengkapnya baca edisi cetak Berita Kota Super Ball, Kamis (3/10/2013)