Walter Mazzari Menunggu Ditelepon Erick Thohir
Pelatih Inter Milan, Walter Mazzarri mengaku belum pernah bertemu dengan bos baru Inter Milan, Erick Thohir.
Penulis: Deny Budiman
TRIBUNNEWS.COM – Pelatih Inter Milan, Walter Mazzarri mengaku belum pernah bertemu dengan bos baru Inter Milan, Erick Thohir. Ia pun menyatakan sedang menunggu ditelepon oleh pengusaha asal Indonesia tersebut.
"Saya tahu posisi saya di dalam klub, dan apa yang pantas, dan tak pantas saya lakukan. Tentunya, saya tak pantas menelepon pemilik klub, adalah mereka yang harus menelepon saya, dan saya siap 24 jam untuk mereka (ditelepon, Red)," katanya di FootbalItalia.
Ia memaparkan, dirinya telah berkarier sebagai pelatih selama 12 tahun, dan prosedurnya selalu sama. "Jika Thohir menelepon, saya akan menjawab. Begitulah prosedurnya," katanya.
Walter Mazzarri sendiri mengaku kecewa berat dengan keputusan wasit setelah Inter ditahan imbang Torino 3-3. Ia tak bisa terima ketika penjaga gawang Samir Handanovic diganjar kartu merah. Sebagai bentuk kekecewaan, ia pun enggan menghadiri konferensi pers.
"Dia kesal dengan bagaimana permainan berlangsung dan sejumlah keputusan tertentu, seperti kami semua," ujar Direktur Inter Milan, Marco Branca kepada Sky Sport Italia. "Kami bisa mulai dari penalti, kemudian beberapa tendangan bebas yang diberikan dan tidak diberikan. Wasit membuat kami agak bingung," katanya.
Kegeraman utama Inter terjadi ketika keputusan wasit Daniele Doveri mengusir Handanovic setelah dia menjatuhkan Alessio Cerci di menit kelima. Branca menegaskan keputusan memberikan penalti yang akhirnya gagal dieksekusi Cerci sudah tepat, tapi tidak dengan mengusir sang kiper.
"Setiap orang memiliki opini. Ada insiden di masa lalu di mana kami diperlakukan dengan berbeda. Saya pikir beberapa menit di pertandingan wasit seharusnya mengontrol situasi lebih baik, terutama karena sudah ada penalti. Kami tidak menentang tendangan penalti, tapi kartu kuning seharusnya sudah cukup," ujar Branca. (Tribunnews.com/den)