Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Hendra Kusuma

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Diogo Rangel Santos nyaris dibuang Sriwijaya FC karena sempat mendapatkan evaluasi, meski ia tampil lumayan baik sepanjang musim 2013.

Diogo mencetak dua gol, dan bermain 22 kali dengan durasi 2.060 menit. Catatn itulah yang menjadi pertimbangan Subangkit, Pelatih Kepala Sriwijaya FC, untuk mempertahankannya.

"Lagi pula, mencari pemain Asia lain, justru akan sulit, karena kami perlu mengenal karakter dan adaptasinya. Sementara, Diogo sudah satu musim bermain di ISL," jelas Subangkit, Selasa (12/11/2013).

Penampilan Diogo sebenarnya cukup baik. Bersama Gresik United, ia tampil 1.440 menit, dan menjadi starter 16 kali. Sementara, bersama Sriwijaya FC dia tampil 12 kali, sebagai starter empat kali, dan menjadi pengganti sebanyak empat kali.

Total, Diogo tampil untuk musim 2013 sebanyak 22 kali, 2.060 menit, dan mencetak dua gol. Penampilannya bahkan mengalahkan bek Lee Dong Wong di SFC.

Posisi Diogo sebenarnya cukup menguntungkan Subangkit, karena dia bisa bermain sebagai sayap dan full back.

Manajer Tim Robert Heri mengatakan, dengan komposisi pemain asing 3 plus 1, dengan tiga pemain asing saja yang boleh diturunkan, dan tidak bisa diganti dalam satu pertandingan, maka memanfaatkan dan memaksimalkan Diogo adalah yang terbaik.

"Dia masih muda dan potensial," ucapnya.

Sementara, Diogo mengaku, jika diberikan kesempatan, dia akan berusaha keras memberikan kepercaaan kepada pelatih. Bekal ketika dipinjamkan bersama Gresik, pun akan benar-benar ia manfaatkan.

"Akan saya manfaatkan sebaik mungkin, karena saya diberikan kesempatan kedua untuk membela SFC," tuturnya. (*)