Handshake for Peace Wajib Dilakukan di Piala Dunia 2014
Dia sudah mengirimkan surat kepada Federasi negara peserta Piala Dunia.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, RIO DE JANEIRO – Presiden FIFA, Joseph Sepp Blatter, mengajak 32 negara peserta Piala Dunia 2014 untuk melakukan “Handshake for Peace”.
Dia sudah mengirimkan surat kepada Federasi negara peserta Piala Dunia. Dalam suratnya, Blatter menjelaskan,”Semua kapten tim akan bertemu dengan kapten tim lawan bersama dengan wasit. Mereka akan melakukan Handshake for Peace.”
Menurut Blatter, Handshake for Peace adalah penghargaan tertinggi di lapangan ketika para pemain bisa mengakhiri pertandingan dalam kedamaian dan saling menghormati satu sama lain.
Handshake for Peace adalah persetujuan antara FIFA dengan Pusat Nobel perdamaian supaya sepakbola menjadi simbol bagi perdamaian dunia melalui olahraga.
“Itu adalah gerakan tubuh yang simpel dan simbol kekuatan yang mewakili perdamaian meski mereka satu sama lain berkompetisi,” lanjut Blatter dalam suratnya.
“Alfred Nobel mempromosikan persaudaraan antar negara dan meyakini bahwa sepakbola memilki peran penting untuk mewujudkan hal itu,”.
Blatter menambahkan, Handshake for Peace akan menjadi simbol perdamaian. Semua mata akan melihat saat pertandingan terbesar di dunia ini.
“Mereka akan melihat para bintang sepakbola saling menyapa dan menghormati satu sama lain ketika pertandingan usai,” simpul Blatter dalam suratnya.