TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Aston Villa, Paul Lambert yakin stirikernya Christian Benteke perlahan menunjukkan perkembangan yang signifikan.

Pemain asal Belgia itu seolah kehilangan ketajamannya setelah didera cedera. Musim lalu Benteke mencetak 23 gol untuk Villa namun musim ini ia baru mengemas delapan gol. Lambert optimis Benteke akan kembali tajam seiring dengan kedewasaannya dan pengalamannya.

"Dalam beberapa pekan terakhir ia terus membaik. Sebelum mendapat cedera saat melawan Norwich, ia sangat bagus. Namun setelah pulih dari cedera ia belum menemukan kembali bentuk permainan terbaiknya," kata Lambert.

"Musim lalu, ketika pertama kali datang ke Inggris, ia sama sekali tidak diperhitungkan. Namun tiba-tiba ia menjadi perbincangan setiap malam. Ia bukan hanya diperbincangkan di Inggris tapi juga Eropa. Ia masih seperti anak-anak karena baru berusia 22 tahun, dan mungkin orang lupa akan hal itu. Kalau pun dia tidak bisa menjaga konsistensi, saya pikir itu soal usia," imbuhnya,

Menurut Lambert adalah hal biasa ketika seorang pemain mengalami pasang surut. Persoalannya nama Benteke langsung menjulang tinggi musim lalu. Dan ketika cedera dan performanya menurun Benteke harus bekerja keras karena ia sudah telanjur dikenal sebagai pemain bagus.

"Artinya jika ia bermain di bawah level dibanding musim lalu, ia akan terus mendapat sorotan. Ini yang membuat beban Benteke semakin berat. Tapi saya yakin ia akan terus beradaptasi dengan tekanan-tekanan seperti itu. Wajar jika banyak yang berekpektasi terlalu tinggi padanya," kata Lambert.

Baca di Koran Super Ball, Minggu (23/2/2014)