Gaizka Toquero Bertekad Bawa Bilbao Lolos ke Liga Champions
Striker Athletic Bilbao Gaizka Toquero Pinedo, bertekad membawa klubnya meraih kemenangan, saat menjamu Granada.
Penulis: Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM - Striker Athletic Bilbao Gaizka Toquero Pinedo, bertekad membawa klubnya meraih kemenangan, saat menjamu Granada pada pekan ke-26 La Liga Spanyol di Stadion San Memes, Sabtu (1/3/2014) dini hari WIB.
Pria berusia 29 tahun tampil kembali di laga ini, setelah menderita cedera yang membuat dia tidak dapat bermain cukup lama. Laga Athletic Bilbao melawan Granada sangat penting bagi tim tuan rumah, dalam upaya menjaga peluang berkompetisi di Liga Champions pada musim 2014-2015.
Los Leones berada di peringkat keempat klasemen sementara, mengumpulkan 47 poin. Athletic hanya unggul empat poin atas Villareal, yang berada satu strip di bawahnya. Mimpi menembus level Eropa membuat para pemain, termasuk Toquero, bertekad menampilkan permainan terbaik saat membela klub.
Athletic pernah menggebrak Eropa ketika tampil di final Liga Europa pada dua musim lalu. Klub asal Basque secara mengejutkan, di bawah asuhan Marcelo Bielsa, menembus babak final Liga Europa. Tapi, mereka kalah 0-3 dari Atletico Madrid di partai puncak.
“Saya sudah sembuh dari cedera. Di sesi latihan, saya merasa lebih baik. Sekarang, saya hanya butuh waktu mengembalikan ritme bermain. Semua saya serahkan kepada pelatih, jika saya Hari Jumat berada di skuat, saya siap bermain,” ujarnya.
“Kami telah menjalani beberapa pertandingan bagus. Kami berjuang mempertahankan peringkat keempat. Kami harus meningkatkan permainan,” imbuhnya.
Melihat catatan pertemuan kedua kesebalasan, Athletic telah menjamu Granada sebanyak 19 kali. Hasilnya, Los Leones meraih 16 kali kemenangan.
Dalam tiga pertemuan terakhir, Athletic berhasil meraih dua kali kemenangan dan satu kali seri. Kemenangan terakhir kali diperoleh Granada pada 27 November 2011. Inigo Lopez membawa klub ini meraih kemenangan 1-0.
Posisi Granada berada di peringkat ke-13. Namun, bukan berarti Athletic memandang remeh klub ini. Di pertemuan pertama, Los Leones menderita kekalahan 0-2, saat menjalani laga tandang ke Estadio Nuevo Los Carmenes pada 1 Oktober 2013. Toquero meminta kepada rekan satu tim supaya waspada.
Pria berusia 29 tahun telah belajar dari kekalahan Atletico Madrid dan Barcelona, pada pekan ke-25. Pada waktu bersamaan, kedua tim peringkat teratas menderita kekalahan saat menjalani laga tandang. Atletico kalah 0-3 atas Osasuna, sementara Barcelona takluk 1-3 dari Real Sociedad di Anoeta.
“Kami sudah kalah dari Granada pada musim ini. Mereka mempunyai pemain bagus di lini tengah. Apa yang harus kami lakukan adalah menampilkan permainan menyerang dari awal dan mencetak gol secepatnya. Kami tidak bisa santai menghadapi siapapun," tutur Toquero.
“Pekan lalu, kami melihat tim terbaik dapat dikalahkan, seperti Atletico Madrid dan Barcelona. Jika mereka tidak bisa santai, kami juga tidak bisa. Aset terbesar kami adalah intensitas, dan itulah yang harus terus kami lakukan,” paparnya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.