Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Cedera Tumit, Afandi Terancam Absen Lawan Sriwijaya FC

Afandi, yang belakangan kurang mendapatkan kesempatan bermain di sejumlah pertandingan berhasrat untuk kembali menjadi pilihan utama di lini depan.

Penulis: Jun Mahares
Editor: Dewi Pratiwi
zoom-in Cedera Tumit, Afandi Terancam Absen Lawan Sriwijaya FC
Super Ball/Feri Setiawan
Pesepakbola Persija Jakarta, Rahmat Afandi saat melakukan latihan di Lapangan Pusdiklat Olah Raga (POR) Pelita Jaya, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Rabu (14/5/2014). (Super Ball/Feri Setiawan) 

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Penyerang Persija Jakarta Rahmat Afandi terancam absen saat timnya berhadapan dengan Sriwijaya FC di Stadion Jakabaring, Palembang, Minggu (8/6/2014). Striker 30 tahun itu menderita cedera tumit saat berlatih di Pusdiklat Olahraga (POR) Sawangan, Rabu (4/6/2014).

"Penginnya sih tampil lawan Sriwijaya. Tapi, masih menunggu pemeriksaan lanjutan dari dokter karena tumit saya terasa nyeri," kata Afandi kepada Harian Super Ball.

Afandi, yang belakangan kurang mendapatkan kesempatan bermain di sejumlah pertandingan Macan Kemayoran berhasrat untuk kembali menjadi pilihan utama di lini depan. Apalagi, pelatih kepala Benny Dolo kini lebih mengutamakan striker anyar Boakay Eddie Foday untuk menjadi juru gedor.

Selain Boakay, Persija juga baru mendatangkan striker asal Persipasi Bekasi Agus Salim di jeda kompetisi putaran pertama dua pekan lalu.

Kendati demikian, Afandi tetap optimistis mendapat kesempatan tampil sebagai pemain utama. Namun, semuanya bergantung dengan kondisi kebugaran dan penilaian sang pelatih.

Pemain yang pernah membela Arema Indonesia itu berharap cedera tumitnya segera pulih untuk kembali bersaing di lini depan Macan Kemayoran. Afandi, yang kini mengoleksi dua gol bagi Persija ingin menambah pundi golnya di putaran kedua kompetisi.

"Setelah pulih, saya akan kembali menunjukkan kemampuan terbaik saya. Insya Allah bisa berbuat maksimal untuk tim Jakarta," ujarnya.

Menurut pemain kelahiran Jakarta, 5 April 1984, itu atmosfer kompetisi pemain di skuad Persija sangat positif untuk meningkatkan motivasi pemain. Ia berharap, kekuatan tim Ibukota semakin meningkat dan konsisten demi mewujudkan target juara.

"Persaingan semakin membuat pemain bersemangat. Yang terpenting adalah kontribusi maksimal buat tim," kata Afandi.

Sumber: Super Skor
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas