Kiper Prancis: Kami Ingin Membuka Sejarah Baru
Prancis akhirnya kalah adu penalti 5-4 setelah bermain 3-3 sampai babak perpanjangan waktu.
Penulis: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, RIO DE JANEIRO - Kiper Tottenham Hotspur, Hugo Lloris menyatakan kalau para pemain Prancis paham betul arti laga perempat final kontra Jerman.
Pasalnya, mereka tak akan melupakan kejadian semifinal Piala Dunia 1982 lawan Jerman Barat. Di laga itu, bek Prancis, Patrick Battiston patah tulang leher setelah ditabrak kiper Jerman Barat, Harald Schumacher. Schumacher lolos dari hukuman meski nyata-nyata leher Battiston patah.
Prancis akhirnya kalah adu penalti 5-4 setelah bermain 3-3 sampai babak perpanjangan waktu.
Lloris menegaskan, Prancis ingin membuka sejarah baru di laga nanti. Namun, bukan dengan aroma dendam melainkan dengan menikmati permainan.
"Tak ada yang kami takutkan, karena kami sadar betul di sebuah pertandingan, segalanya bisa terjadi," katanya.
"Kami ingin memenangkan laga ini demi teman-teman, keluarga dan pastinya buat Prancis!"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.