Benny Dolo: Manajemen Persija Jakarta Jangan Ketinggalan Kereta (Lagi)
Tanpa dipungkiri, salah satu faktor kekurangan Persija musim ini adalah keterlambatan bergerak.
Penulis: Jun Mahares
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Kendati nasib Benny Dolo belum dipastikan bertahan di Persija Jakarta, namun pelatih 63 tahun itu sudah mewanti-wanti manajemen. Ia berharap, pihak manajemen lebih cepat bergerak agar tidak lagi ketinggalan 'kereta' dengan tim pesain lainnya.
Tanpa dipungkiri, salah satu faktor kekurangan Persija musim ini adalah keterlambatan bergerak. Kesulitan mendapatkan dana segar dari pihak sponsor menjadi penyebabnya.
Imbasnya, tim berjulukan Macan Kemayoran gagal mempertahankan pemain pilar serta kesulitan berburu pemain anyar yang berkualitas. Hijrahnya striker andalan, Emmanuel "Pacho" Kenmogne dan pemain sayap lincah Muhammad Ilham ke Persebaya Surabaya menjadi bukti otentik kelalaian manajemen.
Kedua pemain itu memilih bersikap realistis karena tidak mendapat kejelasan kontrak dari manajemen tim elite Jakarta itu. Baik Pacho maupun Ilham memilih untuk menerima tawaran menggiurkan dari pihak Persebaya.
Manajemen pimpinan Ferry Paulus sukses mendapatkan pengganti Ilham, yakni mantan pemain binaannya yang musim lalau menyeberang ke Sriwijaya FC, Ramdani Lestaluhu. Pemain sayap 22 tahun itu terbilang sukses mengemban perannya di sektor sayap. Torehan 8 gol selama semusim pun menjadi bukti.
Akan tetapi, Persija tidak mampu menemukan pengganti sepadan seorang Pacho. Sederet pemain asing yang direkrut tidak mampu memberikan kontribusi maksimal. Total hanya 6 gol yang sukses dikoleksi duet Ivan Bosnjak dan Boakay Eddie Foday.
Prestasi Bosnjak dan Boakay tidak mampu melampaui prestasi Pacho di Persija. Di mana bomber asal Kamerun itu sukses menyumbangkan 14 gol dalam kurun waktu setengah musim bersama tim Ibukota.
Apalagi Pacho makin moncer bersama Bajul Ijo dengan torehan 22 gol dari 19 laga yang dilakoni. Koleksi golnya masih bisa bertambah
setelah Persebaya lolos ke delapan besar Liga Super Indonesia (LSI) 2014.
Pelatih kepala Persija Benny Dolo pun mengamini keterlambatan pencarian pemain karena persoalan finansial. Ia pun berharap kejadian serupa tidak terulang musim depan.
"Persoalan itu (keterlambatan) bukan rahasia umum lagi. Makanya, kami (tim pelatih) akan melakukan langkah lebih cepat dari musim sebelumnya jika masih dipercaya. Tapi, semua harus sinergi dengan kondisi finansial tim agar tidak ada Pacho lainnya yang diambil klub lain,” ujar Benny Dolo.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.