TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Kabar tak sedap menerpa pelatih Barito Putera, Salahudin. Mantan pelatih Persepar Palangkaraya itu santer dikabarkan bakal digantikan oleh salah seorang pelatih senior di Indonesia.

Pelatih itu dikabarkan merupakan pelatih berpengalaman yang gagal membawa salah tim lolos ke babak delapan besar, Liga Super Indonesia (LSI) musim 2013/2014.

Namun saat dikonfirmasi, Salahudin mengaku tidak mengetahuinya. Bahkan manajemen telah memintanya untuk menyiapkan tim untuk berlaga di kompetisi LSI musim depan.

"Saya sudah bertemu dengan manajemen. Dalam pertemuan itu tidak ada pembicaraan soal rencana penggantian saya sebagai pelatih di Barito. Justru saya baru dapat informasi ini," kata Salahudin kepada Harian Super Ball, Senin (15/9/2014).

Salahudin menerangkan, dirinya akan menghormati segala keputusan manajemen. "Jika ternyata pelatih lebih berpengalaman dan dianggap manajemen bisa mengangkat prestasi tim di musim depan, saya serahkan ke manajemen saja. Saya akan ikut saja, termasuk jika ternyata saya tidak dilanjutkan sebagai pelatih kepala," terang Salahudin.

Salahudin mengatakan, jika keputusan manajemen memilih pelatih baru tidak merubah kenyamannya, bisa jadi dia tetap bertahan di Barito.

"Saya bisa saja menjadi asisten pelatih. Tetapi jika saya tidak merasa nyaman maka kemungkinan saya akan mencari tim lain. Tetapi sejauh ini, saya masih nyaman. Oleh karena itu, saya mau menerima tugas untuk menyiapkan tim untuk kompetisi musim depan," jelas Salahudin.