Bikin Gol Bunuh Diri, Mangala Tetap Dipercaya Pellegrini
Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini, mengaku tak menyalahkan bek Eliaquim Mangala atas dua gol Hull City ke gawang timnya
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini, mengaku tak menyalahkan bek Eliaquim Mangala atas dua gol Hull City ke gawang timnya, pada laga Premier League, di KC Stadium, Sabtu (27/9/2014). Menurut Pellegrini, Mangala hanya tidak beruntung pada laga itu.
Laga itu berakhir 4-2 untuk Manchester City. Gol City dicetak oleh Sergio Aguero (7), Edin Dzeko (11, 68), dan Frank Lampard (87), sementara gol Hull merupakan hasil "bunuh diri" Mangala (21) dan tembakan Abel Hernandez dari titik putih (32).
"Hal-hal seperti ini bisa terjadi. Kami memulai pertandingan dengan sangat baik. Kami tak beruntung soal dua kesalahan individual sepanjang laga itu," ujar Pellegrini.
"Mangala sangat tidak beruntung berkaitan dengan gol bunuh diri itu dan setelahnya, ia terlambat (mengantisipasi pergerakan Abel Hernández) yang berujung penalti itu. Namun, kami tetap mempercayainya karena ia pemain yang sangat bagus yang sedang tidak beruntung," lanjutnya.
Pertandingan melawan Hull itu adalah laga ketiga City setelah bermain imbang 1-1 dengan Chelsea di Premier League dan menang 7-0 atas Sheffield Wednesday di pentas Piala Liga. Menurut Pellegrini, dua laga itu menguras energi anak-anak didiknya dan kemenangan 4-2 atas Hull itu merupakan hasil yang penting.
"Selama pekan ini ketika kami mencetak tujuh gol, saya merasa tim ini kelelahan. Menurut saya, hari ini kami bermain melawan tim bagus. Mereka bertahan dengan sangat baik dan kami mencetak empat gol, yang tentu saja sangat bagus. Ini adalah kemenangan penting, karena kami tak boleh kehilangan poin untuk menjaga persaingan dengan Chelsea," tambah Pellegrini.
Dengan kemenangan atas Hull, City berada di peringkat ketiga dengan nilai sebelas dari enam pertandingan, atau kalah lima angka dari Chelsea di puncak klasemen, yang juga sudah melakoni enam pertandingan. Adapun posisi ketiga dihuni Southampton, dengan nilai 13 dari enam pertandingan.