Liverpool Korban Ketiga Kebangkitan Chelsea
Chelsea telah tiga kali meraih kemenangan dari posisi tertinggal
Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Sanusi
![Liverpool Korban Ketiga Kebangkitan Chelsea](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/gary-cahill-vs-liverpool_20141108_204456.jpg)
TRIBUNNEWS.COM – Kekalahan 1-2 yang dialami Liverpool ketika menjamu Chelsea di Anfield, Sabtu (8/11/2014) menjadi alarm bagi para kontestan Premier League lainnya. Meski tertinggal lebih dulu, bukan berarti Chelsea bakal mengalami kekalahan.
Termasuk kemenangan atas Liverpool, Chelsea telah tiga kali meraih kemenangan dari posisi tertinggal. The Blues pernah mengalami ini ketika menang 3-1 atas Burnley dan 4-2 atas Swansea City.
Ketika menghadapi Burnley, Chelsea tertinggal 0-1 ketika pertandingan baru berjalan 14 menit melalui gol Scott Arfield. Sedangkan sewaktu melawan Swansea City, The Blues tertinggal 0-1 ketika pertandingan baru berjalan 11 menit. Ketika itu Chelsea tertinggal akibat gol bunuh diri John Terry.
Kemenangan Chelsea di Anfield juga diraih dari posisi tertinggal. Skuat asuhan Jose Mourinho tertinggal 0-1 ketika pertandingan baru memasuki menit kesembilan melalui gol Emre Can.
Tidak butuh waktu lama bagi Chelsea untuk menyamakan kedudukan. Chelsea hanya butuh waktu lima menit untuk menyamakan kedudukan. Gol penyeimbang The Blues dicetak oleh bek Gary Cahill pada menit ke-14.
Chelsea memastikan kemenangan mereka melalui gol Diego Costa pada menit ke-67. Gol pembalik kedudukan ini berawal dari aksi gemilang Cesar Azpilicueta di sisi kiri pertahanan Liverpool. Bek sayap asal Spanyol itu secara cerdik melewati hadangan Philippe Coutinho melalui satu sentuhan.
Beraksi bebas di tiang dekat, Azpilicueta melepaskan tendangan dengan bagian luar kaki kanannya. Tendangan Azpilicueta tidak mengarah tepat ke gawang, namun ditepis Simon Mignolet.
Petaka bagi Liverpool. Bola hasil tepisan Mignolet gagal diamankan secara baik oleh Alberto Moreno. Diego Costa yang tidak terkawal kemudian memanfaatkan bola liar melalui tendangan keras kaki kanan di dalam kotak penalti.