Persib Bandung Minim Perombakan Skuad Musim Depan
Menjelang musim depan, banyak yang meminta agar tak ada perombakan besar-besaran supaya kekompakan tim tetap terjaga.
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Persib Bandung meraih gelar dengan kekuatan 21 pemain yang 10 di antaranya baru bergabung. Gelar sangat berarti karena itu adalah akhir dari penantian panjang selama 19 tahun.
Menjelang musim depan, banyak yang meminta agar tak ada perombakan besar-besaran supaya kekompakan tim tetap terjaga. Jika dibongkar lagi, ditakutkan akan membutuhkan waktu lama agar menjadi satu-kesatuan.
Manajemen seakan setuju dengan hal itu. Setelah melepas Djibril Coulibaly, belum ada nama- nama lain yang akan dilepas meski ada evaluasi untuk menentukan siapa yang dipertahankan dan dibiarkan mencari tim baru.
Manajer Umuh Muchtar hanya menegaskan, sebagaian besar pemain akan tetap menjadi bagian Maung Bandung pada LSI musim depan. Tanda-tanda lain Persib tetap memakai jasa skuat juara LSI musim 2014 juga tampak dari keengganan mendatangkan banyak pemain anyar. Pergerakan di bursa pemburuan pemain terlihat adem ayem.
Mengenai pemain yang bertahan, Umuh belum menyebutkan secara detail. Begitu juga pemain yang diincar. Memang ada dua pemain yang dikaitkan dengan Pangeran Biru dan mereka berasal dari Persebaya Surabaya, Emmanuel Kenmogne dan Dedi Kusnandar.
Kenmogne dimaksudkan untuk menggantikan peran Djibril sedangkan Dedi untuk memperkuat lini tengah. Namun, kedua pihak belum menemukan kesepakatan soal nilai kontrak. "Kami masih nego-nego, soalnya dia masih jauh sekali (harganya)," kata Umuh sesuai menghadiri perayaan HUT Korps Brimob Polda Jabar di Jatinangor, Sumedang, Jumat (14/11/2014) siang.
Umuh mengharapkan ada perkembangan lebih baik tentang negosiasi itu dalam beberapa hari ke depan.
Mengenai Dedi, Umuh mengatakan sudah semakin dekat dengan Persib. "Semoga dia cepat bergabung," katanya.
Dedi merupakan mantan anak asuh pelatih Persib Djadjang Nurdjaman semasa masih mengasuh Persib U-21 dan Pelita Jaya. Belum lama ini, Djadjang, mengutarakan niatnya agar bisa bekerja sama dengan Dedi.
Gayung bersambut, niat sang pelatih direstui Umuh. Kans Persib mendapatkan Dedi lebih besar mengingat pemain Bajul Ijo itu sudah merasa siap membela Persib. Apalagi Persebaya juga tak lagi memakai jasa Rahmad Darmawan, pelatih yang diikuti Dedi.
"Saya bidik juga dia, saya setuju. Dia pemain bagus, pemain asal Jabar," kata Umuh.
Umuh juga mempertimbangkan usia pemain kelahiran Sumedang, 23 Juli 1991, itu. Dengan usia yang masih 23 tahun, Dedi bisa menjadi investasi Maung Bandung. "Masa depannya bagus," ujarnya.(tom)