Rudy Ketljes Pilih Pindah ke Sriwijaya FC jika Program Tidak Jelas
Rudy memang diminta menjadi Direktur Teknik Sriwijaya U-21. Jika PSSI tidak memberikan kejelasan program kerja, ia akan terima tawaran Sriwijaya U-21.
Penulis: Sigit Nugroho
Editor: Dewi Pratiwi
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Sigit Nugroho
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pelatih Rudy Keltjes berencana akan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Penasehat Teknis Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, jika tidak diberikan program kerja yang jelas.
"Nasib saya di PSSI tidak jelas, karena sampai sekarang belum ada program kerja yang saya terima dan dikerjakan. Jika tidak jelas juga lebih baik saya mengundurkan diri," kata Rudy kepada Harian Super Ball.
Usai menangani Timnas U-19 yang gagal ke Piala Asia, mantan pelatih PSM Makassar itu memang lebih banyak menganggur. "Saya tidak mau dibilang makan gaji buta karena tidak ada program yang bisa dikerjakan. Saya masih menunggu sampai selesainya Piala AFF di Vietnam. Mungkin PSSI sedang fokus di Vietnam," ujar Rudy.
Usai Piala AFF 2014 selesai, Rudy akan bicarakan hal ini kepada PSSI. "Saya nggak mau nyalahi kontrak sampai Juni 2015. Tapi jika tidak ada kabar dari PSSI, ya lebih baik saya mundur dan fokus ke pekerjaan lain," ucap Rudy.
Rudy memang diminta menjadi Direktur Teknik (dirtek) Sriwijaya U-21. Oleh karena itu, jika PSSI tidak memberikan kejelasan program kerja, Rudy akan menerima tawaran dari Sriwijaya U-21. (Baca juga: Rudy Keltjes Ditawari Klub Dari Freeport)
"Jika pekerjaan saya menggantung seperti ini, sepertinya lebih baik saya menerima tawaran dari Sriwijaya U-21. Saya tidak bisa seperti ini terus, karena saya orang lapangan dan lebih senang bekerja sebagai pelatih," terang Rudy.
