Laporan Wartawan Harian Super Ball, Syahrul Munir

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Tujuh pemain seleksi Tim Nasional Indonesia U-23 bakal ditinggalkan pada laga uji coba perdana di Turnamen Marahalim Cup yang digelar di stadion Teladan, Medan, Sumatera Utara, 9-14 Januari 2015. Tim Garuda Muda hanya membawa 23 dari 30 pemain yang mengikuti seleksi tahap dua di Lapangan Pusdiklat Olah Raga (POR) Sawangan, Kota Depok sejak 18 Desember 2014.

Ketujuh pemain ini masih berstatus sebagai peserta seleksi timnas dalam persiapan Piala Asia U-22 dan SEA Games 2015, alias bukan dicoret. "Kami hanya membawa 23 sampai 24 pemain di turnamen Marahalim Cup. Ada beberapa pemain ditinggal," ujar Pelatih Tim Nasional Indonesia U-23, Aji Santoso usai latihan sebelum libur hari Natal.

Pelatih asal Surabaya, Jawa Timur ini belum menjelaskan pihaknya belum mendapatkan gambaran jelas soal pemain yang bakal diboyong atau ditinggalkan pada laga ujicoba perdana di Medan, Sumatera Utara itu. Alasannya,  ia masih mencari format tim yang ideal pada pemusatan latihan ini. "Kami belum menemukan kerangka tim," ujarnya.

Sebelumnya, Aji Santoso mengaku pihaknya belum mendapatkan kepastian soal laga uji coba Internasional melawan tim nasional Syria. Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, kata dia baru memastikan Garuda Muda bakal mengikuti Turnamen Marahalim Cup. "Saya belum tahu jadi atau tidak melawan Syria. Namun yang pasti kami akan bertanding ke Marah Halim Cup," ujarnya.

Perubahan ini, kata Aji membuat seleksi tahap dua pemusatan latihan yang semula dijadwalkan berakhir 5 Januari 2015 diperpanjang sampai turnamen berakhir. "Awalnya, rencana kami akan menyelesaikan TC pada tanggal 5 Januari. Tapi Marah Halim Cup mulainya tanggal 9 Januari. Jadi TC kami perpanjang hingga kompetisi selesai," ujar Aji.