Laporan Wartawan Harian Super Ball, Sigit Nugroho

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Penasehat Teknis Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, Rudy William Keltjes tak sabar menangani Sriwijaya FC (SFC) U-21.

Dia berambisi menjadikan Laskar Wong Kito muda, julukan SFC U-21, menjadi timnas mini. "Saya prihatin dengan prestasi timnas kita. Sampai sekarang, kita belum bisa melihat timnas Indonesia menjadi juara. Oleh karena itu, saya ingin sekali menjadikan Sriwijaya FC U-21 menjadi tempat pembentukan pemain-pemain muda yang berkualitas. Sehingga jika PSSI membutuhkan pemain untuk dimasukan ke timnas, sudah ada di Sriwijaya FC U-21. Makanya, saya akan jadikan tim ini seperti timnas mini," kata Rudy kepada Harian Super Ball.

Rudy ingin mendidik pemain-pemain muda di SFC U-21 menjadi pemain yang tidak hanya hebat di lapangan, tetapi juga memiliki perilaku yang baik. "Saya ingin membentuk pemain yang memiliki akhlak, kedisiplinan yang kuat, dan attitude yang sangat baik. Tidak seperti kondisi timnas muda kita saat ini yang tidak memiliki prilaku layaknya pemain profesional," ujar Rudy.

Menurut Rudy, kesuksesan timnas,  tidak semata-mata karena skill pemain, tetapi juga karena attitude yang menunjang. "Salah satu penyebab kegagalan timnas muda kita karena tidak memiliki attitude (sikap,red). Pemain timnas kita tidak memiliki kedisiplinan. Ini harus diperbaiki dan saya akan mulai memperbaikinya dari SFC U-21," tutur Rudy.

Ambisi Rudy juga untuk membantu PSSI agar tak kesulitan mencari pemain untuk timnas.  Sekaligus sebagai antisipasi sulitnya merekrut mantan pemain Timnas U-19 ke Sriwijaya FC U-21. Pasalnya mantan pemain Garuda Muda itu banyak diincar dan bergabung ke klub yang berlaga di kompetisi Liga Super Indonesia.

Rencananya, Rudy akan ditempatkan sebagai direktur teknik (dirtek) Sriwijaya U-21. "Secara prinsip saya sudah menangani Sriwijaya FC U-21, karena saya sudah melakukan pembicaraan intensif dengan manajemen Sriwijaya FC. Bahkan saya sudah bertemu mereka di Palembang," jelas Rudy.

Namun manajemen Sriwijaya FC belum memberikan kontrak kepada Rudy. "Diperkirakan akhir Januari ini saya dan manajemen sudah menjalin kerjasama resmi, karena akhir Januari ini memang sudah dijadwalkan untuk melakukan persiapan tim jelang kompetisi musim depan," terang Rudy.

Jika kontrak sudah dilakukan, Rudy akan segera menyeleksi pemain. "Saya akan menggunakan pemain-pemain lokal agar bisa memberikan kesempatan seluasnya kepada talenta muda di sana. Untuk pemain di luar Palembang, hanya beberapa saja untuk melengkapi kekurangan pemain," papar Rudy.

Jika kerjasama kontrak bisa dilakukan, maka Rudy akan meminta persetujuan dari PSSI. "Saya akan meminta dengan sangat untuk memberikan izin menangani Sriwijaya FC U-21. Saya harus tetap meminta izin, karena  saat ini bekerja untuk PSSI. Itu sudah etika yang harus dilakukan," imbuh Rudy.

Selain itu, Rudy menegaskan, sampai saat ini dirinya belum mendapat tawaran dari klub mana pun.  Padahal sebelumnya mantan pelatih PSM Makassar itu sempat dilirik untuk menangani klub divisi utama di. Timika, Papua.

Namun sepertinya tawaran itu tidak terwujud. "Sampai sekarang belum ada klub yang menawari. Jadi saat ini saya hanya memikirkan segera menangani Sriwijaya FC U-21. Saya ingin segera menangani tim ini," ucap Rudy.