TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIIN - Launching skuat dan jersey Barito Putera di halaman Stadion 17 Mei Banjarmasin, Jumat (20/2), berlangsung sangat meriah.

Peluncuran ini sekaligus sebagai ajang syukuran atas selesainya proses renovasi Stadion 17 Mei Banjarmasin, sehingga dipastikan bisa kembali menjadi homebase Barito Putera dalam mengarungi Indonesia Super League (ISL) 2015.

Rangkaian kegiatan peluncuran sudah dimulai pukul 14.00 Wita dan puncaknya terjadi sekitar pukul 16.00 Wita.

Acara puncak itu ditandai dengan diperkenalkannya satu per satu pemain tim berjuluk Laskar Antasari ini dalam mengarungi ISL 2015.

Tercatat, ada 22 pemain diperkenalkan di atas panggung utama yang digiring dua pemain setiap naik panggung oleh pembawa acara.

Saat tampil di atas panggung, setiap pemain membawa satu bola masing-masing di tangan lengkap dengan spidol.

Sesampainya di depan panggung, mereka pun langsung membubuhi tandatangan di bola yang mereka bawa. Setelah ditandatangani, bola ditendang ke arah penonton dan suporter yang hadir untuk memberikan apresiasi.

Semua pemain tampil mengenakan jersey barunya untuk mengarungi kompetisi terpanas di Tanah Air ini.

Jersey yang dikenakan pemain serbakuning dengan strip biru dan jelas terlihat di bagian lengan kiri maupun kanan ada motif sasirangan Umbak Sinapur Karang. Apalagi, motif sasirangannya dipadukan dengan bunga mahkota yang bertanda semangat pemain Barito Putera musim ini.

Nomor punggung pemain pun sengaja diberi warna lebih gelap yakni biru yang juga terdiri atas motif sasirangan seperti di bagian lengan.

Untuk kiper, tampil mengenakan kostum berwarna hitam dengan strip kuning plus motif sasirangan di bagian bahu berwarna kuning.

Dan nomor punggung yang dikenakan pemain adalah nomor resmi pemain dalam mengarungi kompetisi musim ini. Bahkan di atas nomor punggung masing-masing, sudah tertera nama si pemain.

Pemain pertama yang diperkenalkan dan tampil di atas panggung adalah Rizky Pora dan juga playmaker asing asal Brasil, Andrezinho. Sementara pemain yang tampil terakhir adalah sang kapten, M Roby.

Dan Roby membawa bola yang sudah terdapat tandatangan seluruh pemain dan langsung diserahkan Roby kepada Wakil Gubernur Kalsel, Rudy Resnawan.