TRIBUNNEWS.COM - Carlo Ancelotti tak mau terlalu dipusingkan dengan stok pemain melimpah setelah pulihnya kembali James Rodriguez. Ini diperlihatkan di laga melawan Granada dimana ia langsung memasang Rodriguez sebagai starter, dan menutup pintu untuk Isco --yang biasanya jadi starter saat Rodriguez ,atau Gareth Bale cedera.

Ia kembali pada format awal musim dengan menempatkan trio BBC (Karim Benzema, Gareth Bale and Cristiano) di lini depan, dengan Luka Modric, Toni Kroos, dan James Rodriguez di belakang mereka. Isco biasanya jadi alternatif pengganti saat Bale, atau Rodriguez cedera.

Rodriguez sudah absen sejak 4 Februari akibat mengalami patah tulang di bagian kakinya atau dikenal dengan patah metatarsal saat menang 2-1 atas Sevilla.

Dan Rodriguez langsung memperlihatkan kehebatannya dalam ajang come-backnya. Ia menyumbang dua gol saat Madrid berpesta-pora 9-1 atas Granada.

Itu membuatnya jadi pemain pendatang dengan asis terbanyak, sembilan asis, musim ini. Di belakangnya adalah rekannya, Toni Kroos dengan enam asis.

Gelandang asal Kolombia itu lantas memasang harapan tinggi saat dirinya sudah tampil kembali bersama Los Merengues.

"Ini sesuatu yang sangat bagus. Saya harap saya bisa terus membantu dan bermain sehingga tim bisa mendapatkan hasil yang positif. Saya senang bisa membantu. Yang penting kami bisa menang. Kami harus terus dalam zona ini," kata Rodriguez.

"60 hari absen tak membela Madrid adalah sebuah mimpi buruk. Kembali lagi ke Bernabeu, dan mendengarkan ribuan orang menyanyikan namaku adalah ibarat mimpi indah yang jadi kenyataan," katanya.

Kini, mantan gelandang AS Monaco itu berharap dapat terus memberikan kontribusi apiknya saat berhadapan dengan Atletico Madrid pada perempat final Liga Champions.

"Setiap laga sangat penting. Pertandingan melawan Atletico Madrid di Liga Champions akan menjadi istimewa karena kami ingin mengalahkan mereka dan memenangkan persaingan," tutur Rodriguez.