FX Hadi Rudyatmo Diminta La Nyalla untuk Mendukungnya tapi Rudy Pilihannya ke Joko Driyono
Menurut Rudy Joko sesuai dengan kriteria yang ada. Apalagi tantangan PSSI empat tahun ke depan sangat berat
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penasehat Persis Solo yang juga Walikota Solo FX Hadi Rudyatmo dengan tegas mengatakan dirinya harus mendukung pencalonan Sekjen PSSI Joko Driyono sebagai Ketua umum PSSI periode 2015-2019.
Berbicara dalam Diskusi Interaktif Jelang Kongres PSSI 2015 di Gedung Serbaguna, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (14/4), Rudy dengan pasti menyebut nama Joko Driyono sebagai ketua umum PSSI yang paling ideal.
“Terang-terangan saja saya dukung Joko Driyono karena beliau tidak berkontaminasi,” tegas Rudy.
Rudy tidak sembarangan berbicara demikian. Menurutnya, Joko sesuai dengan kriteria yang ada. Apalagi tantangan PSSI empat tahun ke depan sangat berat.
Sebelumnya, Rudy mengungkapkan pada malam sebelumnya, dirinya dihubungi oleh salah satu calon ketua umum PSSI yang juga Wakil Ketua Umum PSSI saat ini, La Nyalla Mattalitti.
"Saat saya diminta agar saya mendukung La Nyalla Mattalitti, saya bilang bahwa saya sudah punya jagoannya sendiri jadi ketua umum PSSI, yaitu Joko Driyono," katanya.
Calon ketua umum itu dikatakan Rudy, pertama harus punya komitmen di Asian Games 2018.
"Berani tidak sepakbola juara Asian Games? Kedua jangan jadi mafia bola. Dan ketiga ketua umum harus punya relasi baik antara negara dan bangsa dan tidak terkontaminasi politik. Dari kriteria itu, hanya Joko Driyono yang paling cocok,” urai Rudy.
Untuk itu, ia mengimbau agar pada KLB, Sabtu besok, para calon ketua umum yang tidak mampu jadi ketua umum dan tidak mampu membawa prestasi agar tidak usah mencalonkan juga.
“Joko Driyono kita anggap bersih dan tidak terkontaminasi partai politik. Mudah-mudahan voter memilih Joko Driyono. Dia belum kena masalah hukum. Tapi tentunya nanti kalau nanti terpilih, harus dibaiat, berani gak juara Asian Games? Kalaut tidak bisa mengukir sejarah, mending tidak usah saja,” paparnya.