Tim Gabungan Papua Berpeluang Direkrut Akademi Sepak Bola Belanda
Laga uji coba dari Persib bisa menjadi bahan evaluasi tim asuhannya. Apalagi, anak-anak gabungan Papua tampil emosional sejak tertinggal 2-3.
Penulis: Jun Mahares
Editor: Dewi Pratiwi
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Jun Mahares
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Tim Gabungan Papua U19 yang akan diberangkatkan ke Belanda memetik pelajaran penting dari Persib Bandung U21 pada laga uji coba yang dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin (27/4/2015).
Kekalahan telak 2-5 dari Persib Yunior menjadi bekal tim dengan nama Reliv Christa FC Hollandia Papua itu untuk berbenah sebelum bertolak ke Negeri Kincir Angin pada 30 April.
"Saya tidak lihat hasil akhir. Secara keseluruhan organisasi permainan kami justru meningkat dibandingkan pertandingan uji coba sebelumnya," kata asisten pelatih Reliv Bonny Fauc, usai pertandingan.
Menurut Bonny, laga uji coba dari Persib bisa menjadi bahan evaluasi tim asuhannya. Apalagi, anak-anak gabungan Papua tampil emosional sejak tertinggal 2-3 dari Persib.
Sebanyak dua pemain Papua terpaksa diganjar kartu merah oleh wasit akibat pelanggaran keras. Namun, Bonny menilai gaya bermain keras anak asuhnya menjadi ciri khas tim yang dapat dimaklumi.
"Tidak masalah main keras. Karena lawan yang kami hadapi nanti pasti serius dan keras juga. Kita akan hadapi beberapa akademi ternama di sana, termasuk tim yunior Ajax Amsterdam," ujar Bonny.
Kedua tim sempat bermain imbang 2-2 pada babak pertama. Namun, tim asuhan Budiman tampil lebih terorganisir pada babak kedua. Alhasil, tim yang dibesutnya sukses menaklukkan Papua dengan skor menyolok, 5-2.
"Babak pertama anak-anak sempat down meladeni permainan keras mereka. Tapi, lebih berani di babak kedua sehingga gol tercipta sesuai dengan skema saat latihan. Tapi, masih banyak yang harus dibenahi," kata Budiman.
Dua hari sebelumnya, Tim Gabungan Papua menang mudah tiga gol tanpa balas atas Persija Jakarta U17. Tim Papua yang beranggotakan 25 pemain ini akan beruji coba dengan beberapa akademi ternama di Belanda.
Nantinya, beberapa pemain terbaik berkesempatan untuk bergabung dengan akademi klub yang berminat. "Saya yakin semua pemain yang kami punya berkesempatan direkrut tim akademi di sana," ucap Bonny.