Memphis Depay Potensial Jadi Bintang dan Bersinar di Manchester United
Depay akan menjalani tes kesehatan bersama Manchester United pada pekan depan. Begitu bursa transfer musim panas dibuka pada Juni mendatang
Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Deodatus Pradipto/Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM – “Dia adalah pemain yang berkualitas.”
Hal tersebut disampaikan oleh bek legendaris Manchester United, Jaap Stam, terkait rekrutan anyar mantan klubnya, Memphis Depay. Menurut Stam, Depay merupakan tipe pemain yang cocok memperkuat The Red Devils.
“Manchester United selalu ingin menyerang dan klub itu selalu tertarik kepada pemain-pemain yang lincah dan bisa bermain satu lawan satu, serta menciptakan peluang atau mencetak banyak gol. Memphis adalah tipe pemain seperti itu,” kata Stam yang memperkuat Manchester United pada rentang 1998 hingga 2001.
Stam juga memuji karakter Memphis Depay yang tidak terlalu mempedulikan opini publik di media. Menurut Stam, pemuda 21 tahun itu memiliki pendirian teguh dan fokus pada kewajibannya. Bagi tim, Depay merupakan tipikal pemain tim.
“Dia telah membuktikan itu di Belanda dalam beberapa musim dan bersama tim nasional. Saya rasa dia mengambil langkah bagus bergabung dengan Manchester United. Selain itu dia juga bekerja dengan Louis van Gaal yang tentu sangat mengenal dia,” tutur Stam yang diboyong dari PSV Eindhoven.
Manchester United mengumumkan mencapai kesepakatan dengan PSV Eindhoven untuk merekrut Depay, Kamis (7/5/2015). Kabar yang dilansir BBC menyebutkan Manchester United merogoh kocek antara 25-30 juta Pound Sterling atau sekitar Rp 510- Rp 612 miliar. Kontrak Depay kemungkinan berdurasi empat tahun.
Depay akan menjalani tes kesehatan bersama Manchester United pada pekan depan. Begitu bursa transfer musim panas dibuka pada Juni mendatang, Manchester United akan merampungkan pembelian winger berteknik tinggi tersebut.
“Kemampuan bermain yang dia miliki sangat penting dan dia sangat percaya diri. Hal itu sangat penting untuk dia meraih kesuksesan di United,” ujar Stam.