TRIBUNNEWS.COM - Sejak pertengahan ini Steven Gerrard sudah mengikat kontrak dengan klub Amerika Serikat Los Angeles Galaxy. Begitu Liga Inggris selesai, Gerrard langsung hijrah ke klub negeri Paman Sam tersebut.

Kepergian Gerrard sudah pasti sebuah kehilangan besar bagi Liverpool. Gerrard, yang setia dan mengabdi selama 17 tahun adalah roh permainan Liverpool.

Sulit untuk mencari pengganti pemain sekaliber Gerrard, bahkan Pelatih Brendan Rodgers menyebut mungkin tidak akan pernah ada lagi pemain Liverpool sehebat pemain berusia 34 tahun ini.

Gelandang serang Liverpool Adam Lallana bahkan menyebut diperlukan dua atau tiga pemain untuk menggantikan peran yang ditinggalkan Gerrard.

"Pemain tengah harus lebih bekerja keras, karena sebenarnya peran Gerrard tak tergantikan. Tidak ada pemain yang bisa menggantikannya, tanggung jawab Gerrard harus diambil alih oleh tim, atau kombinasi 2-3 pemain," kata Lallana.

Menurutnya, Gerrard yang membuat dua gol di dua laga terakhir Liverpool adalah sumber inspirasi dan energi bagi timnya. Kehadiran Gerrard akan selalu membuat timnya menjadi merasa nyaman.

Playmaker Liverpool Philippe Coutinho mengaku sangat beruntung bisa bermain satu tim bersama Gerrard. Ia pun ingin mempersembahkan laga melawan Crystal Palace, yang merupakan laga ke-709 Gerrard itu, untuk sang kapten.

"Ia salah satu terbaik di dunia dan saya menghormatinya di luar dan di dalam lapangan. Ia pribadi yang sederhana, tipe pekerja keras dan bisa bekerja sama dengan siapa pun. Ia salah satu yang terbaik, kalau tidak bisa dikatakan terhebat di Liverpool," kata Coutinho.

Baca Juga di Harian Super Ball, Jumat (15/5/2015)