Konflik PSSI dengan Kemenpora Memalukan
Ia menyebut disini peran pers dibutuhkan dalam artian untuk menegakkan kebenaran.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kekisruhan sepakbola Indonesia yang semakin ruwet membuat tokoh pers nasional turut andil dalam upaya menyelesaikan perseteruan antara PSSI dengan Kemenpora.
Salah satunya wartawan senior harian Waspada, Tribuana Said mengatakan kekisruhan badan publik dengan badan pemerintah sangatlah memalukan. Ia menyebut di sini peran pers dibutuhkan dalam artian untuk menegakkan kebenaran.
"Menurut saya ini memalukan, konflik ini menjadi besar dan tugas pers tentu dibutuhkan dalam mengkaji di bidang jurnalistik. Pers harus membuat berita yang faktual, netral, dan independen jangan memanasi," ujar pria kelahiran Medan, 6 Agustus 1940 itu saat menghadiri diskusi di gedung Dewan Pers, Jakarta, Jumat (15/5/2015).
Ia menambahkan pers harus menegakkan kebenaran, lengkap, akurat, dan cover both side bila ingin membantu mencarikan solusi terhadap sepakbola Indonesia.
"Pers harus menegakkan kebenaran, lengkap, akurat, cover both side untuk mencari solusi sepakbola apalagi selama dua tahun belakangan PSSI dan Menpora terus berseteru," imbuhnya.