Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Feri Pahabol Tinggalkan Timnas Karena Kecewa Persipura Batal Tanding di Piala AFC

Feri Pahabol, sudah meninggalkan timnas Indonesia U-23 untuk pulang ke Papua karena pembatalan pertandingan antara Persipura dan Pahang FA

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Feri Pahabol Tinggalkan Timnas Karena Kecewa Persipura Batal Tanding di Piala AFC
SUPER BALL/SIGIT NUGROHO
Sekretaris Umum Persipura, Rocky Bebena. (SUPER BALL/SIGIT NUGROHO) 

TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Persipura Jayapura, Rocky Babena, membeberkan satu pemainnya, Feri Pahabol, sudah meninggalkan timnas Indonesia U-23 untuk pulang ke Papua.

Feri Pahabol, diungkapkan Rocky, kecewa terhadap pembatalan pertandingan antara Persipura Jayapura dan Pahang FA pada babak 16 besar Piala AFC di Stadion Mandala pada Selasa (26/5/2015).

Feri masuk daftar 20 pemain yang dibawa pelatih Aji Santoso untuk SEA Games 2015 di Singapura. Rencananya, tim bakal bertolak ke Singapura pada Kamis atau Jumat (29/5/2015).

"Salah satu pemain tim nasional U-23 yang akan berangkat ke SEA Games, Feri Pahabol, sudah pulang ke Papua. Bukan karena kemauannya, melainkan akibat desakan masyarakat Papua yang rasa nasionalismenya sudah luntur," ungkap Rocky.

"Jangan lagi Menpora urus imigrasi. Itu bukan ranahnya, tetapi hukum internasional. Kami juga dilayani kalau mau ke negara orang. Ini tamu negara kok masih menunggu rekomendasi dari BOPI dan Kemenpora," tambahnya.

Kasus Pahang FA bermula karena tiga pemainnya, yaitu Dickson Nwakaeme asal Nigeria, Zesh Rehman asal Pakistan, dan Domion Delano Stewart asal Jamaika, gagal mendapatkan visa masuk ke Indonesia. Tak ayal, seluruh tim Pahang FA memutuskan langsung pulang ke Malaysia.

Ketua Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) Noor Aman menolak jika pihaknya disalahkan karena dianggap mempersulit visa ketiga pemain tersebut.

BERITA TERKAIT

Sebab, ketiga pemain tersebut bukan berasal dari negara yang memiliki fasilitas visa on arrival. Oleh karena itu, mereka harus mendapatkan calling visa terlebih dahulu, yang dibuat di Malaysia.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas