TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Kala menjalani laga kedua melawan Kamboja di ajang SEA Games 2015 di Singapura, beberapa hari yang lalu, pelatih Timnas Indonesia U-23, Aji Santoso, merotasi beberapa pemainnya.

Pemain yang sebelumnya hanya duduk di bangku cadangan, justru diplot sebagai pemain inti. Di antaranya adalah dua penggawa Barito Putera yakni Paulo Sitanggang dan kiper Teguh Amiruddin.

Keputusan Aji merotasi tim ini terbilang sangat efektif, karena akhirnya Indonesia berhasil menang dengan angka telak yakni 6-1. Berkat kemenangan ini, Indonesia pun kembali bangkit dari dasar klasemen dan masih memiliki peluang untuk lolos ke babak selanjutnya.

Pelatih kepala Barito Putera, Salahudin pun menilai keputusan Aji untuk merotasi pemain ini tepat, terlebih setelah melihat hasil yang ditorehkan.

"Cara kerja tim kelihatan berubah. Pemain tampil all out dan motivasinya tinggi. Pressure-nya tinggi, dan menyerang maupun bertahannya bagus," kata Salahudin.

Salahudin pun mengapresiasi Paulo Sitanggang yang dipercaya tampil dalam skuat inti karena berhasil menunjukkan performa apik. Hal ini menurutnya tidak lain karena kerja keras dari Paulo sendiri, yang lebih serius menunjukkan performa termasuk saat latihan.

"Pemain yang sebelumnya hanya cadangan, tentu mereka memiliki motivasi tidak ingin terus jadi cadangan. Dan mereka menunjukkannya bisa di saat latihan, kemudian ketika diberi kesempatan mereka juga kembali memperlihatkannya," katanya.

Berikutnya pasukan Aji Santoso akan menjalani laga ketiganya yakni melawan Filipina, Selasa (9/6/2015) malam. Dan, menurut Salahudin, idealnya skuat yang diturunkan melawan Kamboja kemarin kembali diturunkan.

"Pemain yang kemarin diturunkan melawan Kamboja sudah bisa menjalankan cara kerja dengan baik. Idealnya memang itu yang harus dipertahankan, tapi tergantung nanti strategi pelatih mau seperti apa," katanya.

Melihat dari performa Paulo pada laga terakhir, Salahudin sendiri optimistis, Paulo bisa kembali masuk dalam skuat inti dan membantu memberikan kemenangan buat Timnas Indonesia U-23 kala melawan Filipina nanti malam.

"Kalau konsisten, bahkan bisa lebih baik lagi dari laga sebelumnya, Paulo harusnya masuk skuat inti lagi. Tapi ingat jangan sampai terlena atau terlalu pede juga atas hasil sebelumnya," pungkasnya.