BS Mengaku Jadi Penghubung dengan Bandar Judi Sejak 2000
Praktik tersebut telah dilakukan sejak masih aktif di dunia sepakbola tahun 2000 silam.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - BS, yang mengaku mantan pemain dan pelatih sepak bola, melaporkan adanya dugaan pengaturan skor sepak bola di liga Indonesia.
Asep Komarudin, pengacara yang tergabung dalam tim Advokasi IndonesiaVsmafiabola dan mendampingi BS menyatakan kalau selama ini kliennya merupakan agen atau penyalur yang menghubungkan bandar pengatur skor dengan pemain.
Praktik tersebut telah dilakukan sejak masih aktif di dunia sepakbola tahun 2000 silam.
"Bahkan sebelum 2000 juga sejak kompetisi belum bernama Liga Indonesia, namun dia (BS) bukan sebagai bandar," katanya.
Sebelumnya Tim Advokasi IndonesiavsMafiabola menggelar konferensi pers di Senopati, Jakarta Selatan, Selasa (16/62015). Dalam konferensi pers tersebut tim advokasi memperdengarkan rekaman yang diduga terkait pengaturan skor laga Indonesia melawan Vietnam dan Thailand dalam ajang Sea Games beberapa waktu lalu.
Meski yang dibuka kepada wartawan adalah rekaman dalam ajang Sea Games, namun yang dilaporkan tim advokasi ke penyidik Bareskrim adalah dugaan pengaturan skor dalam sejumlah laga di Liga Indonesia yang berlangsung dalam kurun waktu 2000-2015.