Bima Sakti Melatih SSB untuk Dapatkan Penghasilan
Karena tak ada latihan lagi, maka saya mencari penghasilan lain. Ada beberapa SSB milik teman yang meminta saya untuk memberikan pelatihan
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Jika pemain-pemain lain kebanyakan bermain di tarkam untuk mengisi kekosongan kompetisi, Kapten Persegres Gresik United, Bima Sakti Tukiman melakukan terobosan lain untuk mendapat pemasukan, memberikan coaching clinic di beberapa Sekolah Sepakbola (SSB) di daerahnya.
"Karena tak ada latihan lagi, maka saya mencari penghasilan lain. Ada beberapa SSB milik teman yang meminta saya untuk memberikan pelatihan sepakbola pada anggota SSB, baik materi teoritis maupun coaching clinic," katanya kepada Surya.
Sebelum Ramadan, Bima mengaku ada belasan SSB yang dilatih, sedang saat Ramadan, baru satu SSB yang dilatihnya. "Tapi ya lumayan untuk menambah penghasilan," papar mantan pemain Persema Malang ini.
Tak hanya itu saja, Bima juga diundang untuk ikut laga eksebisi di Palembang, 27 Juni nanti dalam rangka HUT Sriwijaya Fc ke10, bergabung dengan tim Star Ball, bersama bomber Chelsea Diego Costa, dan pemain top nasional lain.
"Ini juga saya syukuri karena masih ada laga eksebisi di tengah ketidakpastian kompetisi," paparnya.
Bima Sakti tetap berharap ada solusi atas kondisi sepakbola Indonesia sehingga kompetisi berjalan normal lagi. Bagaimanapun, pemain butuh penghasilan tetap dengan berlaga di kompetisi resmi.