TRIBUNNEWS.COM, MILAN - Gelandang internasional Italia Andrea Bertolacci mengatakan dirinya tidak sabar untuk dapat menjadi bagian dari proyek penting AC Milan setelah secara resmi bergabung dengan klub raksasa Italia itu dari AS Roma pada Senin.

Bertolacci, yang disebut-sebut merupakan salah satu talenta paling bersinar di generasinya, menjadi rekrutan utama pertama tim Merah-Hitam pada musim panas, ketika bergabung ke klub itu dengan ikatan kontrak empat tahun yang diperkirakan bernilai 20 juta euro, lapor AFP.

"AC Milan mengkomunikasikan bahwa Andrea Bertolacci secara resmi telah direkrut dari AS Roma. Gelandang itu menandangani kontrak sampai 30 Juni 2019," demikian bunyi pernyataan klub.
 

Pada pernyataan awal, Bertolacci (24) -- yang menghabiskan tiga musim terakhir untuk bermain bagi Genoa, mencetak enam gol dari 35 pertandingan liga pada musim lalu -- berkata, "Ini akan menjadi perasaan hebat untuk tiba di San Siro dengan seragam Milan, saya tidak sabar untuk memulainya."

"Pilihan pertama saya adalah Milan, itu adalah proyek penting dan saya akan siap untuk pemusatan latihan. Saya berusia 24 (tahun) dan saya masih dapat berkembang, saya ingin membantu pekerjaan bagus yang saya lakukan musim lalu dan membawa Milan melalui jalan itu."

Sampai pekan lalu, Bertolacci dimiliki bersama oleh Genoa dan Roma meski klub ibukota itu membeli hak pemain tersebut dengan bayaran sebesar 8,5 juta euro kepada Genoa.

Langkah Roma mendahului penjualannya ke Milan, yang pada beberapa pekan terakhir tertinggal dari rival sekota Inter pada bursa transfer musim panas setelah mereka mendatangkan gelandang Prancis Geoffrey Kondogbia dari AS Monaco.

Tim Biru-Hitam tetap dikait-kaitkan dengan bek Atletico Madrid Joao Miranda dan belakangan menyambut Jeison Murillo dari Granada, setelah merekrut bek internasional Kolombia itu pada Januari.

Milan dilaporkan tetap mengincar penyerang Sevilla Carlos Bacca, di mana kedua klub Milan ingin membangun kembali tim setelah musim lalu finis di papan tengah dan gagal tampil di Eropa pada musim depan.

Pelatih Tim Merah-Hitam Filippo Inzaghi dipecat sepekan silam dan digantikan Sinisa Mihajlovic, yang memimpin Sampdoria finis di peringkat ketujuh pada musim lalu dan berhak tampil di Liga Europa.

Mihajlovic menghadapi tugas berat jika ia ingin membawa Milan kembali menjadi salah satu kekuatan utama Italia.

Namun Bertolacci mengatakan ia ingin bermain di posisi apapun, jika itu berarti dirinya dapat mengenakan kostum merah-hitam yang terkenal.

"Saya telah berbicara dengan Luca Antonelli, Alessio Cerci, dan pelatih, dan semua orang begitu menginginkannya," tambahnya.

"Klub ini memiliki sejarah penting dan saya gembira berada di sini dengan banyak pemain berkelas. Musim lalu saya bermain sebagai gelandang, namun saya akan menjadi apa yang diinginkan sang pelatih."

"Tahun ini akan menjadi penting bagi kita semua, saya akan berusaha untuk melakukan yang terbaik dan mudah-mudahan kami akan finis di posisi tinggi di klasemen."