Ilmuwan Ini Lolos dari Maut Setelah Sebut Nama Lionel Messi Tiga Kali
Di tengah keputusasaan, kepada para penculik sang ilmuwan kemudian menyebut nama Messi sampai tiga kali untuk menunjukkan bahwa ia orang Argentina.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Nama Lionel Messi tidak hanya menjadi jaminan di lapangan hijau tapi juga di luar lapangan. Bahkan hanya dengan menyebut nama Messi, seorang ilmuwan bisa lolos dari maut.
Ini terjadi pada seorang ilmuwan asal Argentina, Santiago Lopez Menendez. Ahli ilmu pertanahan ini mendapat pengalaman buruk saat berada di Negeria. Ia menjadi salah satu korban penculikan di Kontagora, 24 Juni lalu saat sedang bekerja.
Semula Menendez mendapat perlakuan kasar ketika ia mencoba berkomunikasi dengan Bahasa Inggris. Ketika itu ia dikira berasal dari Amerika Serikat.
Di tengah keputusasaan, kepada para penculik sang ilmuwan kemudian menyebut nama Messi sampai tiga kali untuk menunjukkan bahwa ia adalah dari Argentina dan bukan AS.
Usahanya itu kemudian membuahkan hasil. Para penculik itu akhirnya tahu bahwa korban mereka ini bukan dari negeri Paman Sam. Sejak itu perlakuannya pada sang ilmuwan menjadi berubah.
Mereka tak lagi memperlakukannya dengan kasar sampai akhirnya dibehaskan setelah mendapat tebusan tiga hari kemudian.
Baca Juga di HARIAN SUPER BALL, Rabu (1/6/2015)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.