Putra Zidane Ikuti Jejak Ayahnya Tanduk Pemain Lawan
Real Madrid yang bermain dengan 10 pemain, akhirnya menyerah kepada rival sekotanya itu dengan skor 2-4.
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Buah tak jatuh jauh dari pohonnya. Pepatah lama ini sepertinya cocok digunakan untuk menggambarkan kejadian yang dialami oleh Luca Zidane.
Putra kedua dari legenda Perancis, Zinedine Zidane itu diusir wasit lantaran menanduk dan memukul pemain lawan dari jarak dekat, ketika Real Madrid U17 berhadapan dengan rival sekotanya, Atletico Madrid U-17, akhir pekan lalu.
Seperti dilansir Dailymail.co.uk, insiden itu berawal ketika Luca melakukan pelanggaran keras terhadap penyerang Atletico. Para pemain yang kesal lalu menghampirinya. Aksi saling dorong pun tak terelakkan.
Saat itulah Luca kemudian menjulurkan kepalanya ke arah salah seorang pemain Atletico yang datang mendekatinya. Keributan itu sendiri akhirnya berhasil dilerai wasit, yang lantas memberi kartu merah kepada Luca.
Real Madrid yang bermain dengan 10 pemain, akhirnya menyerah kepada rival sekotanya itu dengan skor 2-4.
Insiden yang dialami Luca ini mau tak mau mengingatkan pada momen yang pernah dialami ayahnya saat membela timnas Perancis di final Piala Dunia 2006. Kala itu, Zinedine Zidane dikartu merah wasit usai menanduk dada bek Italia, Marco Materazzi.
Setelah kejadian itu, Zidane memutuskan pensiun dari lapangan hijau. Kini pria berusia 43 tahun itu melakoni karier sebagai pelatih Real Madrid Castilla.
Di tim Madrid B itu, Zidane menjadi pelatih dari putra sulungnya, Enzo, yang juga menjadi kapten di tim tersebut. Sementara dua putranya yang lain, Theo dan Elyaz, kini menimba ilmu di akademi sepakbola Real Madrid.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.