Menang Tipis atas Persipura, Joko Susilo: Saya Cuma Pelatih Kampung
Bahkan Arema sebenarnya mampu menambah banyak gol lagi karena mulai menit 25 unggul jumlah pemain.
Editor: Ravianto
Laporan wartawan Tribun Jogja, Susilo Wahid Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Pertemuan dua tim raksasa Piala Jendral Sudirman antara Arema Cronus kontra Persipura tersaji di Maguwoharjo International Stadium (MIS), Sleman, Minggu (13/12) malam.
Arema keluar sebagai pemenang dengan skor 1-0 di babak 8 besar tersebut. Samsul Arif menjadi pahlawan setelah mencetak satu-satunya gol melalui titik putih.
Meski hanya menang tipis namun hasil ini cukup membuat Arema berada pada posisi yang meyakinkan di grup E dengan status runner up di bawah Pusamania Borneo FC.
Bahkan Arema sebenarnya mampu menambah banyak gol lagi karena mulai menit 25 unggul jumlah pemain. Ini setelah Bio Paulin diusir wasit usai mendapat dua kartu kuning.
Pelatih Arema, Joko Susilo sempat memberikan statemen bernada gurauan menanggapi timnya hanya mampu menang 1-0 meski unggul jumlah pemain.
"Karena saya hanya pelatih kampung, jadi masih perlu banyak belajar untuk bisa membuat tim ini bermain lebih baik lagi," kata Joko.
Namun secara keseluruhan, Joko mengaku sudah cukup puas dengan permainan yang ditunjukkan anak asuhnya kala melawan Persipura kemarin. Tak tanggung-tanggung, bahkan Joko menyebut Bustomi cs bermain melebihi kemampuan mereka sebenarnya. Apalagi lawan kali ini adalah tim yang punya kualitas bagus.
Lima hari waktu istirahat ke depan, Joko mengaku akan coba memperbaiki beberapa celah lemah yang selama ini masih menggerogoti Arema. "Kelemahan kita apa saja itu jadi rahasia, kalau saya sampaikan nanti bisa dimanfaatkan oleh tim lain terutama yang akan bertemu kami selanjutnya," kata Joko.