Laporan Wartawan Juara.Net Nugyasa Laksamana

TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Manajer Manchester United, Louis van Gaal, menyatakan bahwa situasi bola mati menjadi penyebab kekalahan timnya dari AFC Bournemouth, Sabtu (12/12/2015) waktu setempat.

Pada laga yang digelar di Stadion Vitality tersebut, Bournemouth menang 2-1 melalui gol Junior Stanislas (2') dan Joshua King (54'). Adapun gol Setan Merah dibukukan oleh Marouane Fellaini pada menit ke-24.

Dua gol Bournemouth pada laga tersebut memang berawal dari situasi bola mati. Gol Stanislas pada menit ke-2 berawal dari tendangan sudut. Begitu juga dengan gol Joshua King yang memanfaatkan sepak pojok Matt Ritchie.

Van Gaal pun merasa bahwa dalam beberapa pertandingan terakhir, Manchester United selalu dirugikan oleh situasi bola mati, termasuk saat kalah 2-3 dari Wolfsburg pada ajang Liga Champions, Rabu (8/12/2015).

"Dua set-play telah menghukum kami, sama seperti saat melawan Wolfsburg. Hal ini tidak normal karena kami telah memberikan perhatian terhadap tim. Tim lawan tampil bervariasi dan melakukannya dengan sangat baik," ujar Van Gaal seusai laga, seperti dilansir dari Sky Sports.

"Kami tampil bagus pada babak pertama dan saya merasa kami bisa menang. Namun, kemudian ada situasi bola mati dan kami tertinggal. Kami pun sulit untuk bangkit lagi," kata pelatih Belanda berusia 64 tahun tersebut.

Dengan kekalahan ini, Manchester United menduduki posisi keempat klasemen sementara Premier League dengan raihan 29 poin. Mereka berjarak tiga poin dengan Manchester City dan Leicester City di posisi pertama dan kedua.

Namun, Leicester City masih bisa melebarkan jarak dengan duo Manchester karena belum menjalani laga kontra Chelsea di Stadion King Power, Senin (14/12/2015) waktu setempat atau Selasa (15/12/2015) dini hari WIB.