Pemain Liverpool: Jurgen Klopp Meminta Kami Main 'Kotor'
Laga Sunderland kontra Liverpool, di Stadium of Light, Rabu (30/12/2015) waktu setempat, menjadi akhir manis The Reds pada tahun 2015
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Gunadha
TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS – Laga Sunderland kontra Liverpool, di Stadium of Light, Rabu (30/12/2015) waktu setempat, menjadi akhir manis The Reds pada tahun 2015.
Sebab, pada akhir laga, skuat asuhan Jurgen Klopp mampu mempertahankan skor 0-1 untuk kemenangannya.
Namun, laga tersebut juga menyisakan kisah yang kurang sedap. Itu disebabkan sejumlah insiden tackle keras yang dilakukan kedua belah pihak.
Bahkan, kala Jeremain Lens melakukan teckle keras terhadap Mamadou Sakho pada menit ke-86, Klopp sempat memaki-maki staf kepelatihan Sunderland.
Tapi, ternyata, tak hanya Sunderland yang mempraktikkan permainan “kotor” seperti itu. Sebab, Liverpool juga melakukan hal sama.
Permainan “kotor” itu, juga diakui penggawa Liverpool sebagai perintah langsung dari sang bos, Jurgen Klopp.
“Klopp memang memerintahkan kami untuk bermain sedikit lebih ‘kotor’ dari biasanya. Ini dilakukan karena mereka (Sunderland) nyaris bermain seperti berkelahi,” tutur Adam Lallana kepada wartawan Sky Sport News.
“Liga musim ini barjalan sangat aneh. Karenanya, penting bagi kami untuk mengamankan tiga poin dari setiap laga, dan salah satunya adalah tetap patuh pada apa pun keputusan bos,” tandasnya.
Sebelumnya, Manajer Liverpool, Juergen Klopp, memuji perjuangan timnya dalam meraih kemenangan atas Sunderland.
Klopp menilai The Reds tak menang mudah atas lawannya tersebut.
Pada laga penutup tahun tersebut, Liverpool menang dengan skor tipis 1-0. Gol kemenangan The Reds diciptakan oleh Christian Benteke pada menit ke-46.