TRIBUNNEWS.COM - Suporter Arsenal dan Tottenham Hotspur, terlibat bentrok fisik sebelum laga Derby London Utara antara kedua tim.

Daily Mail melaporkan bahwa kedua kelompok suporter melakukan perkelahian di luar stadion.

Berawal dari saling ejek suporter yang berbaur dalam satu titik ini lalu saling serang.

Pihak kepolisian setempat menurunkan polisi berkuda untuk mengurai massa yang terlibat bentrokan.

Satu orang suporter Arsenal mengalami pendarahan pada kepala akibat kerusuhan ini.

Akibat kerusuhah ini pihak kepolisian setempat menangkap dua orang yang diduga sebagai provokator.

Kedua tim sekota ini memiliki tingkat rivalitas yang tinggi.

Biasanya suporter Arsenal selalu dikawal oleh pihak kepolisian setiap melakukan lawatan ke White Hart Lane.

Arsenal menahan imbang Tottenham Hotspur 2-2 pada laga Liga Primer Inggris di Stadion White Hart Lane, London, Sabtu (5/3/2016).

Arsenal unggul lebih dulu lewat gol yang diciptakan Ramsey pada menit ke-39.

Ramsey yang berada mulut gawang tidak membuang peluang usai menerima sodoran bola dari Hector Bellerin dari sisi kanan.

Hasil sontekan Ramsey sempat mengenai tangan penjaga gawang Spurs, Hugo Lloris tapi si kulit bundar tetap masuk ke dalam jala.

Memasuki paruh kedua, Spurs membalikkan keadaan lewat dua gol Toby Alderweireld dan Harry Kane.

Pada menit ke-60, Toby Alderweireld mencetak gol melalui sepakan keras dari jarak dekat usai menerima umpan dari Erik Lamela.