'Derby Mahakam', Pertaruhan Harga Diri di Borneo
Pelatih taktik dan analis Pusamania Borneo FC, Jaino Matos, menyambut positif pertandingan Derbi Mahakam yang akan tersaji di Piala Bhayangkara.
Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelatih taktik dan analis Pusamania Borneo FC, Jaino Matos, menyambut positif pertandingan Derbi Mahakam yang akan tersaji di Piala Bhayangkara.
Untuk pertama kalinya Pusamania Borneo FC mengawali kiprahnya bertemu dengan Mitra Kukar dalam Derbi Mahakam di Piala Bhayangkara 2016.
Walaupun sudah dipastikan tidak lolos ke fase selanjutnya, Jaino Matos tidak ingin anak asuhnya kalah dari Mitra Kukar.
Itu dikarenakan nantinya kemenangan melawan Mitra Kukar menjadi harga diri di Kalimantan Timur.
"Derbi ini adalah harga diri kita, meskipun dalam kondisi sulit lantaran persiapan recovery pemain yang singkat," kata Jaino Matos seperti dilansir dari Pusamaniafc.com.
PBFC menjadi tim yang merasakan sebentarnya masa recovery di Piala Bhayangkara.
Klub berjuluk Pesut Etam itu setidaknya sudah melakukan pertandingan selama empat kali dari kurun waktu satu minggu.
Pastinya faktor kelelahan pun dirasakan oleh Sultan Samma dkk jelang pertandingan Derby Mahakam ini.
Namun pelatih asal Brasil tersebut sudah mempunyai cara agar bisa meraih poin ketika berjumpa dengan Mitra Kukar.
"Intinya dengan kondisi yang ada saat ini, ada 3 faktor yang terpenting untuk dimiliki pemain yakni kemauan, semangat dan harga diri," kata Jaino.