Penonton di Laga Romania dan Spanyol Dilarang Bawa Payung
Pihak keamanan kota Cluj-Napoca sudah mewanti-wanti masyarakat yang akan menyaksikan laga tersebut di stadion, agar tidak membawa payung
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Gara-gara bom di Brussel, Belgia, pada 22 Maret 2016, dan sebelumnya di Paris, Prancis pada 13 November 2015, pertandingan sepak bola di Eropa jadi dipenuhi tentara bersenjata lengkap.
Hal ini pula yang akan terlihat saat Timnas Rumania menjamu Timnas Spanyol di Cluj Arena, di kota Cluj Napoca, Rumania, Senin (28/3/2016) dini hari WIB. Tak kurang dari 500 personel polisi akan mengamankan pertandingan ini.
Baca Juga: Cesc Fabregas Berharap Timnas Spanyol Makin Matang
Pihak keamanan kota Cluj-Napoca sudah mewanti-wanti masyarakat yang akan menyaksikan laga tersebut di stadion, agar sebaiknya datang dengan tangan kosong, sebab payung pun akan disita jika ditemukan dibawa ke stadion. Padahal pada saat-saat ini Rumania kerap diguyur hujan.
Sebagaimana dilansir laman Pro Sport, yang mengutip pernyataan Florinel Budisan,
Komandan Pasukan Khusus Kepolisian Cluj-Napoca, pihaknya akan melakukan penggeledahan tubuh terhadap setiap penonton, untuk mencari kembang api dan petasan. Namun benda-benda seperti payung dan botol akan disita juga.
"Melihat situasi yang terjadi di Eropa, atau Brussel, kami akan memberlakukan peraturan khusus, yakni prosedur anti-teroris pada pertandingan sepak bola. Kami bahkan mempunyai hak menghentikan pertandingan jika situasi membahayakan," kata Budisan.
Sehubungan dengan kondisi pengamanan yang ketat itu, pihak Federasi Sepak Bola Rumania (FRF) meminta penonton datang dua jam sebelum pertandingan dimulai, untuk menghindari penumpukkan massa di gerbang stadion karena pemeriksaan tersebut.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, Minggu (27/3/2016)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.