Panpel Laga Arema vs Sriwijaya FC Akan Rampas Tiket Milik Calo
Antisipasi menghindari keributan juga dilakukan dengan sweeping penjualan tiket.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Arema Cronus akan bertanding di kandang sendiri, stadion Kanjuruhan Kamis (31/3/2016) melawan tim Sriwijaya FC.
Pertandingan penentuan untuk bisa melaju ke final turnamen Piala Bhayangkara itu diperkirakan akan dibanjiri ribuan Aremania.
Panpel Arema menyiapkan antisipasi membeludaknya penonton.
Antisipasi menghindari keributan juga dilakukan dengan sweeping penjualan tiket.
Panpel bekerjasama dengan polisi berjanji akan menindak tegas penjual calo tiket yang menjual tiket dengan harga tidak wajar.
Ketua Panpel Arema, Abdul Haris menyatakan pihaknya memberi toleransi pada penjual tiket di luar loket resmi untuk menjual tiket maksimal seharga Rp 45 ribu.
“Harga tiket ekonomi Rp 35 ribu, kami tetapkan HET (Harga Eceran Tertinggi) nya Rp 45 ribu, kalau ada yang menemui penjual tiketdengan harga lebih dari Rp 45 ribu laporkan,” ujar Haris kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
Ia berjanji pihaknya dan polisi akan menindak langsung penjual tiket yang menjual dengan harga dengan nominal tidak wajar.
“Kalau memang ada kami akan rampas tiketnya dan akan kami jual ke penonton di loket,” tegas Haris.
Penjualan tiket dengan harga yang tidak wajar dinilai bisa memicu permasalahan. Selain itu, pola penjualan calo itu dinilai bisa merugikan semua pihak.
“Penonton , Aremania , rugi karena harus beli tiket lebih mahal, panitia dirugikan, semua dirugikan lah,” tambah Haris.(Dyan Rekohadi/Surya)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.