Empat Kali Beruntun Guardiola Temui Jalan Buntu di Semifinal Liga Champions
Ada yang unik dari kekalahan Bayern Muenchen di semifinal Liga Champions saat melawan Atletico Madrid.
Laporan Wartawan SuperBall.id, Muhammad Robbani
TRIBUNNEWS.COM, JERMAN - Ada yang unik dari kekalahan Bayern Muenchen di semifinal Liga Champions saat melawan Atletico Madrid.
Tersingkirnya Muenchen itu ternyata merupakan kekalahan ketiga Mereka di ajang Liga Champions dan di babak yang sama dalam tiga tahun terakhir.
Sejak menangani Muenchen pada 2013, Guardiola selalu sukses mengantar klub asal Jerman itu melaju ke semifinal Liga Champions.
Di tiga kali kesempatan itu, Guardiola gagal mengantarkan Muenchen ke final karena selalu kalah di semifinal.
Pep pertama kali mengantar Muenchen ke Semifinal terjadi pada musim 2013/14 saat disingkirkan Real Madrid dengan agregat telak 0-5.
Musim selanjutnya yakni pada 2014/15, Muenchen disingkirkan Barcelona dengan agregat 3-5.
Dan terakhir, musim ini yakni 2015/16 ketika disingkirkan oleh Atletico Madrid dengan agregat 2-2, Atletico yang berhak lolos karena mencetak gol di kandang lawan.
Lebih uniknya lagi, satu tahun sebelum pindah ke Muenchen Guardiola melatih Barcelona yakni pada musim 2011/12.
Saat itu Barcelona juga berhasil diantarnya masuk ke semifinal Liga Champions, namun mereka dikalahkan Chelsea dengan agregat 2-3.
Artinya Guardiola sudah merasakan pahitnya tersingkir di semifinal Liga Champions sejak masih melatih Barca musim 2011/12, dan tiga kali bersama Muenchen sejak musim 2012/13-2015/16.