Surabaya United dan PS TNI Sama-sama Puas Berbagi Poin
Setelah babak pertama usai di babak kedua skor masih juga belum berubah, padahal permainan keduanya sama-sama menyerang.
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Bhayangkara Surabaya United gagal merebut poin penuh di kandang sendiri ketika melawan PS TNI, di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (8/5/2016).
Setelah babak pertama usai di babak kedua skor masih juga belum berubah, padahal permainan keduanya sama-sama menyerang.
Bhayangkara Surabaya United yang menambah daya gedor dengan memasukkan Ilham Udin Armayn juga belum mengubah keadaan.
Begitupun dengan PS TNI. Perubahan strategi Eduard Tjong pelatih PS TNI dengan mengganti Manahati Lestusen, lalu memasukan Iman Fathurohman pada menit 78, juga belum mampu mengubah skor 0-0 hingga peluit dibunyikan.
Ditemui usai pertandingan, Pelatih Bhayangkara Surabaya United Ibnu Grahan mengaku bersyukur bisa menahan imbang PS TNI.
"Meski hanya dapat poin satu kami tetap senang karena pemain kita tidak ada yang cedera dan kami dapat mendominasi pertandingan.
Selain itu untuk puluhan peluang yang tidak berbuah gol itu nanti akan kami jadikan pekerjaan rumah kedepannya," kata Ibnu.
Sementara itu Eduard Tjong mengatakan bahwa meski tidak mampu mencetak gol dan menang, dia mengaku senang karena mampu mengamankan satu poin.
"Meski kami hanya mendapat satu poin, tapi kami puas, dan kami akui saat babak kedua kami agak keteteran, ya ini nantinya akan kami jadikan bahan evaluasi untuk pertandingan berikutnya," ujar Eduard