TRIBUNNEWS.COM - Lepasnya jeratan sanksi PSSI oleh pemerintah melalui Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi membuat Timnas Indonesia harus segera berbenah.

Tim Garuda perlu mempersiapkan skuat untuk menghadapi beberapa laga internasional semisal Piala AFF 2016 akhir tahun nanti.

Sosok yang paling dibutuhkan tentu pelatih kepala yang akan menunjuk para pemain yang layak menghuni daftar timnas.

Menpora sebelumnya sempat menyebut akan merekrut manajer handal kenamaan dari Eropa, Jose Mourinho.

Tapi keinginan Menpora tampaknya tidak disambut dingin oleh The Special One lantaran masih ingin menjadi instruktur di ranah barat.

Di tengah rumor tersebut, bekas pemain bintang Italia, Ciro Ferrara rupanya tidak keberatan memegang kendali Timnas Indonesia.

"Bila tawaran itu datang kepada saya, tentu akan saya pertimbangkan," kata Ferrara pada sesi konferensi pers di Jakarta, Jumat (20/5/2016).

Pengalaman penggawa era 1984-2005 itu tidak perlu diragukan, dia pernah melatih Juventus dan Timnas U-21 Italia.

Seperti diketahui, kedatangan pemain yang menempati pos bek tengah itu datang ke Jakarta untuk menghadapi tim Primavera Baretti di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (20/5/2016).

Ferrara tergabung dengan tim Calcio Legend bersama  Alessandro Del Piero, David Trezeguet, Edgar Davids, Massimo Ambrosini, Fabio Cannavaro, Gianluca Zambrotta, Angelo Peruzzi, Vincent Candela, dsb.