Oscar Tabarez Tidak Panik meski Kalah dari Kolombia
Menurut Oscar Tabarez, pelatih timnas Uruguay, banyak tim yang kalah di laga pertama namun justru menjadi juara
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Diwarnai dua kartu merah serta salah lagu kebangsaan, Meksiko sukses mengalahkan tim kuat Uruguay 3-1 di Grup C Copa America Centenario, kemarin.
Bek Uruguay Alvaro Pereira mencatat rekor gol tercepat setelah membuat gol bunuh diri di menit keempat.
Sesuai prediksi, duel antara Meksiko, yang mewakili Concacaf, dan Uruguay (Conmebol) berlangsung panas.
Tensi sudah memanas ketika panitia salah memperdengarkan lagu kebangsaan Uruguay yang ternyata adalah lagu kebangsaan Cile.
Kapten Uruguay Diego Godin terlihat bingung, demikian juga kawan-kawannya. Hanya kiper Fernando Muslera yang mulutnya komat-kamit mencoba menyanyi.
Di pinggir lapangan, Luis Suarez yang tengah cedera juga terlihat bingung. Panitia pun akhirnya memperdengarkan lagu kebangsaan Uruguay.
Pelatih Uruguay Oscar Tabarez menyebut insiden itu tidak berpengaruh pada penampilan timnya. Ia mengaku Meksiko yang mendapat dukungan puluhan ribu suporter memang pantas mendapatkan tiga poin.
"Di pengujung laga Meksiko tampil menekan dan mereka mendapatkan dua gol. Saya kira hasilnya cukup adil. Saya tetap senang dengan cara kami bermain, terutama setelah kehilangan satu pemain di akhir babak pertama. Kami membuat banyak peluang, sayang tidak ada yang menjadi gol," kata Tabarez.
"Dalam sepak bola, jika tidak menang maka Anda kalah. Kini, kami harus menang atas Venezuela, jika tidak kami akan angkat koper," imbuhnya.
Meski dalam posisi sulit, Tabarez memastikan timnya tidak panik. Menurut dia, banyak tim yang kalah di laga pertama namun justru menjadi juara.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Selasa (7/6/2016)