Oezil dan Pogba Bantu Biayai Operasi 22 Anak
Sama seperti Ozil, Pogba pun menuliskan kicauannya di akun twitternya tentang program amal ini.
Penulis: Muhammad Barir
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Piala Eropa 2016 menjadi momentum bagi Mesut Ozil dan Paul Pogba untuk mempromosikan kegiatan amal yang sedang mereka lakukan. Bintang sepak bola Jerman dan Prancis itu ikut berperan dalam mendukung operasi 22 anak yang berasal dari keluarga yang tidak mampu. Mereka turut serta membiayai operasi tersebut.
Dua pemain bintang yang kini tengah berkonsentrasi membela negara masing-masing menjelang babak 16 Besar Piala Eropa 2016 tersebut bekerja sama dalam sebuah gerakan amal bertajuk Big Shoe 11. Kedunya menjadi ikon kegiatan amal lintas negara tersebut.
Selama gelaran EURO 2016, Ozil dan Pogba masing-masing akan mendanai operasi 11 bocah kurang beruntung di Afrika yang menderita sakit serius.
Jumlah 11 anak yang masing-masing operasinya didanai oleh Ozil dan Pogba itu sesuai dengan jumlah tim dalam sebuah pertandingan sepak bola.
Ozil dan Pogba mengumumkan aksi amal yang mereka lakukan lewat sebuah video yang diunggah di akun Instagram mereka masing-masing.
Dilansir foxsport, Ozil dikenal sebagai pemain dermawan yang telaha beberapa kali turut membantu dalam berbagai kegiatan amal. Kali ini, bertepatan dengan Ramadan 2016, Ozil tak melewatkan kebiasaan positifnya tersebut pada saat digelar Piala Eropa.
Sasarannya adalah anak-anak sakirt di Afrika yang kesulitan biaya untuk menjalani operasi yang mereka butuhkan karena kondisi fisik dan kesehatannya.
"Sekelompok tim medis telah berhasil melakukan operasi kepada 22 anak yang membutuhkan untuk mendapatkan kesempatan mendapat bantuan! #BigShoe," tulis Ozil di akun twitter, Kamis (23/6).
Ozil mengunggah cuplikan video saat memegang replika sepatu besar dengan nama program amal yang didukungnya, BigShoe.
"Saya senang bisa menjadi bagian dari kegiatan ini. Selama digelarnya Piala Eropa ini Saya akan mendanai keperluan operasi untuk 11 anak yang perlu dioperasi. Itulah kesebelasan saya, itulah tim favorit saya.
"Saya telah membantu beberapa anak pada masa lalu dan Saya akan terus melakukannya nanti di masa depan juga," kata Ozil.
"Tujuan kami adalah untuk membantu anak-anak. Mari kita bergabung dengan BigShoe!," kata Ozil lagi.
Dalam cuplikan video yang diunggah tersebut ditampilkan sebagian anak Afrika yang menderita sakit berbagai penyakit dan kelainan fisik. Mereka sangat membutuhkan untuk dioperasi. Karena kesulitan biaya, mereka tak bisa mendapatkan kesempatan operasi. Beruntung, Ozil dan Pogba terketuk hatinya untuk turut membantu. Sehingga sebagian dari anak-anak Afrika yang kurang beruntung itu bisa menjalani operasi yang sangat mereka butuhkan untuk bisa hidup normal.
Sama seperti Ozil, Pogba pun menuliskan kicauannya di akun twitternya tentang program amal ini.
"Operasi 22 anak, dan kalian semua masih bisa ikut membantu. Masih ada waktu untuk membantu saya dan @MesutOzil1088 #firstneverfollows #FiersdetreBleus," tulis Pogba.
"Selama penyelenggaraan Piala Eropa Saya akan membiayai 11 operasi bagi anak-anak yang membutuhkan. Mereka itulah kesebelasan saya, itulah tim favorit saya," kata Pogba dalam cuplikan video kampanye kegiatan amal tersebut.
"Banyak di antara mereka adalah anak-anak, dengan kelainan tubuh sejak mereka lahir. Selama digelarnya Piala Eropa saya akan mengikuti perkembangannya. Karena saya sangat tertarik turut membantu mereka untuk dioperasi. Saya sangat ingin membantu," kata Pogba.
Dalam video berdurasi 45 detik itu, ditampilkan beberapa anak yang mengalami kelainan fisik pada bagian kaki. Mereka termasuk yang menjalani operasi yang biayanya didanai oleh Pogba.