Arema Kembali Didenda Karena Cerawat
Surat keputusan Komdis yang menyatakan pemberian sanksi diterima oleh manajemen Arema akhir pekan lalu.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Sanksi denda dari Komdis kompetisi ISC kembali diterima Manajemen Arema Cronus.
Lagi-lagi karena adanya penyalaan flare atau cerawat, Panpel Arema Cronus didenda Rp 10 juta.
Denda ini merupakan sanksi bagi peristiwa penyalaan flare di dalam stadion saat pertandingan Arema Cronus melawan Persija di stadion Kanjuruhan pada 19 Juni lalu.
Surat keputusan Komdis yang menyatakan pemberian sanksi diterima oleh manajemen Arema akhir pekan lalu.
Dalam surat itu Komdis menyebut menemukan bukti bahwa flare menyala pada menit 86.
“Ini merupakan kerugian kesekian kalinya yang diderita oleh Arema, semoga menjadi pelajaran berharga,” kata Sudarmaji, Media Officer Arema kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
Sanksi denda karena adanya flare yang menyala merupakan denda kali ketiga yang ditanggung Panpel Arema Cronus.
Sebelumnya, denda dengan nilai nominal yang sama sudah harus ditanggung karena adanya penyelaan flare di laga kandang pertama Arema 1 Mei 2016.