Pembenahan Total ala Olympique de Marseille
Marseille yang pernah menjadi pesaing utama Paris Saint-Germain (PSG) finis di peringkat ke-13 Ligue1 musim 2015/2016
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Terpuruk di Ligue1 musim 2015/2016, Olympique de Marseille berbenah total.
Sang pemilik, Margarita Louis-Dreyfus, menunjuk pimpinan baru musim 2016/2017.
Marseille yang pernah menjadi pesaing utama Paris Saint-Germain (PSG) finis di peringkat ke-13 Ligue1 musim 2015/2016.
Margarita Louis-Dreyfus pun menunjuk pebisnis Italia, Giovanni Ciccolunghi, sebagai presiden klub. Ia akan efektif menggantikan pejabat lama, Vincent Labrune, mulai Senin, 25 Juli 2016.
Pekan lalu, Labrune lebih dulu mengumumkan pengunduran diri. Perempuan kelahiran Rusia dengan kekayaan Rp 91 triliun ini cepat bertindak dengan menunjuk Giovanni Ciccolunghi.
Giovanni dikenal sebagai sahabat dekat Robert Louis-Dreyfus, suami Margarita yang meninggal tahun 2009.
Giovanni memang tak jauh dari bisnis olahraga. Ia pernah menjadi CEO Adidas Rusia selama 10 tahun. Pada usia 72 tahun, Giovanni sangat berpengalaman mengurus bisnis olahraga.
Jika sukses, Giovanni bisa mematahkan rencana Margarita untuk menjual Marseille.
Sementara Vincent Labrune sangat identik dengan Marseille. Labrune lima tahun penuh memegang kendali Marseille.
Dia pula yang menjembatani masuknya Margarita sebagai pemegang saham mayoritas April lalu.
"Kami berharap tim manajemen yang baru bisa membenahi klub terutama pembenahan keuangan. Kami juga ingin membangun klub yang kuat sehingga bisa berbicara di tingkat Eropa," demikian pernyataan Margarita melalui website klub.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, SENIN (25/7/2016)