Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Polisi Takkan Biarkan Bonek Masuk Arena KLB PSSI

Namun, pada KLB PSSI saat ini, federasi sepak bola Indonesia itu malah mengundang Bhayangkara Surabaya United.

Editor: Husein Sanusi
zoom-in Polisi Takkan Biarkan Bonek Masuk Arena KLB PSSI
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ratusan Suporter Persebaya Surabaya Bonek berjalan keluar stasiun saat tiba di Stasiun Senen, Jakarta, Selasa (2/8/2016). Kedatangan ratusan Bonek ke Ibukota tersebut untuk bergabung bersama bonek lainnya dalam menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Kemenpora, Kantor PSSI serta Kongres Luar Biasa PSSI menuntut diakuinya Persebaya 1927 dan dikutsertakannya dalam kancah kompetisi Persepakbolaan Nasional. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabag Ops Polres Jakarta Utara, Lilik Tri Bawono, mengatakan bahwa pihak kepolisian yang akan mengawal Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI tidak akan membiarkan Bonek untuk masuk ke kawasan Ancol.

Seperti diketahui, terdapat ribuan suporter Persebaya Surabaya itu berencana untuk datang ke KLB PSSI untuk menggelar aksi damai memperjuangkan klub kesayangannya itu.

Bonek datang ke KLB PSSI dengan alasan memperjuangkan nama PT Persebaya Indonesia yang sudah menang di Pengadilan Surabaya dengan gugatan soal label atas Mitra Muda Inti Berlian (MMIB) yang notabenya Surabaya United atau kini Bhayangkara Surabaya United.

Namun, pada KLB PSSI saat ini, federasi sepak bola Indonesia itu malah mengundang Bhayangkara Surabaya United.

"Jika nanti ada Bonek yang datang, kita pasti akan menghadang, ini tempat wisata jadi tidak boleh hadir," kata Lilik Tri Bawono.

Lilik mengatakan bahwa pihak Polres Jakarta Utara sudah menyiapkan 1050 anggota personel keamanan untuk mengamankan KLB PSSI ini.

BERITA TERKAIT

Nantinya, pihak kepolisian akan tersebar di seluruh penjuru Ancol untuk mengantisipasi hadirnya Bonek.

Sebelumnya, Bonek sudah bertemu dengan pihak Kemenpora Imam Nahrawi di Stadion Tugu, Jakarta Utara, Selasa (2/8/201) untuk meminta bantuan dari pria asal Bangkalan untuk melakukan komunikasi kepada PSSI.

"Mereka sudah bertemu dengan Pak Menpora jadi mudah-mudahan tidak ada hal yang merugikan," ucapnya. (*)

Sumber: SuperBall.id
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas