TRIBUNNEWS.COM -  AS Roma memulai perburuan trofi Liga Europa di kandang juara Liga Republik Ceska, Viktoria Plzen.

AS Roma butuh konsistensi performa setelah gagal melewati fase play-off Liga Champions.

Giallorossi membawa 20 pemain untuk laga pembuka Liga Europa Grup E melawan Viktoria Plzen dini hari nanti.

Sang playmaker Daniele De Rossi tak disertakan karena diganjar kartu merah di laga play-off Liga Champions melawan Porto yang menyingkirkannya.

Penjaga gawang Plzen, Matus Kozacik, menyebut Roma sebagai raksasa sepak bola di Eropa.

Karena itu Kozacik sangat bangga akan meladeni tim dengan nama besar tersebut.

"Ini akan jadi laga yang paling penting dalam musim ini bagi Plzen. Ini sekaligus jadi kesempatan kami untuk unjuk diri melawan salah satu tim terbaik di Eropa," kata Kozacik dalam wawancara dengan media Italia, Gazzetta dello Sport.

Giallorossi sedikit diuntungkan karena Stadion Doosan Aréna di Plzen, Ceska, tak akan terisi penuh.

UEFA memberikan hubuman pengosongan beberapa bagian, karena kasus rasisme dari suporter Plzen.

Itu terjadi pada play-off Liga Champions melawan Ludogorets Razgrad pada 23 Agustus lalu yang berkesudahan 2-2.

Secara agregat, Plzen kalah 2-dan bernasib sama dengan Roma terdegradasi ke Liga Europa.

Sejauh ini, Plzen dan Roma baru sekali bertemu dengan hasil 1-1, itu pun tahun 2009 di laga persahabatan.

So, keduanya baru akan bentrok di ajang resmi dini hari nanti.

Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Kamis (15/9/2016)