Laporan Wartawan SuperBall.id, Aulli Reza Atmam

TRIBUNNEWS.COM, NEWPORT - Pertandingan penyisihan grup Kejuaraan Wanita UEFA antara Wales melawan Israel pada Jumat (16/9/2016) dini hari WIB diwarnai aksi protes kelompok pro-Palestina, Palestine Solidarity Campaign (PSC),

Seperti dikutip SuperBall.id dari South Wales Argus, Jumat (16/9/2016), aksi protes dimulai di Hotel Westgate pukul empat sore waktu setempat sebelum laga dimulai.

Para anggota PSC juga berencana menggerahkan massa ke Stadion Rodney Parade, Newport tempat digelarnya laga.

Namun rencana itu batal setelah pergerakan massa dihentikan petugas kepolisian di jembatan pedestrian Newport.

Di dalam stadion pun sejumlah saksi mata melaporkan terdapat teriakan-teriakan anti Israel setelah lagu kebangsaan dinyanyikan sebelum kick-off.

Presiden kehormatan PSC Betty Hunter mengatakan aksi protes itu dilancarkan dalam rangka menuntut hak-hak yang sudah seharusnya didapat warga Palestina.

"Kami perlu memberi hak-hak kemanusiaan dan politik kepada masyarakat Palestina, termasuk hak olah raga karena mereka juga akan berlaga di arena olah raga," ujar Hunter.

Pengunjuk rasa lainnya Furness mengatakan protes yang dilakukan untuk menyuarakan perempuan Palestina juga berhak mendapat kebebasan bermain sepak bola seperti Wales dan Israel.

"Perempuan Wales bisa bermain sepak bola, yang diperlukan untuk melakukannya cuma bermain dengan bagus dan punya negara,"

"Itu juga bisa dilakukan perempuan Israel, namun bagi permepuan Palestina hal itu tidak mudah."

"Mereka harus bisa bermain sepak bola seperti kami di Wales dan protes ini membawa isu itu ke garis terdepan, itu sangat penting," pungkas Furness. (*)